Sleman, DIY - Sebanyak empat orang pelajar diamankan polisi di Sleman, DI Yogyakarta. Mereka kedapatan membawa senjata tajam (Sajam) dan akan digunakan untuk tawuran.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan para pelajar tersebut membawa Sajam untuk menantang sekolah lain.
"Hasil pemeriksaan mereka menantang kelompok pelajar sekolah lain di wilayah Pakem dan Cangkringan sehingga membawa senjata tajam," kata Yuliyanto, Senin (16/1/2023).
Ke empat pelajar tersebut adalah MA (17), MM (16), FT (18), dan ZZR (14). Tiga orang berstatus pelajar SMK dan satu lainnya masih duduk di bangku SMP.
Kasus ini terjadi pada Kamis, 12 Januari 2023 sekitar pukul 00.10 WIB. Empat pelajar tersebut diamankan di Jalan Pakem-Turi, Kalurahan Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman.
Saat itu Polsek Turi mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada sekelompok remaja yang sedang nongkrong. Bersama Polsek Pakem, petugas kemudian melakukan penyisiran ke lokasi.
Hasilnya, petugas menemukan beberapa senjata tajam dari tangan ke empat pelajar. Di antaranya dua buah clurit, satu pedang, dan gir sepeda motor yang diikat tali.
"Terimakasih kepada masyarakat yang telah melaporkan adanya anak-anak remaja nongkrong sehingga malam itu polisi berhasil mencegah tindak pidana kekerasan yang menggunakan senjata tajam," ujar Yuliyanto.
Yuliyanto menambahkan kasus tersebut saat ini ditangani oleh Polresta Sleman. Pihaknya memastikan bahwa ke empat pelajar tersebut akan tetap diproses sesuai hukum yang berlaku.
"Mereka tetap kami proses sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya. (Apo/Buz).
Load more