Hujan Deras, Dua Sekolah Dasar di Kulon Progo Kebanjiran, Aktivitas Belajar Terganggu

Kulon Progo, DIY - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta sejak kamis malam mengakibatkan SD Negeri Banasara, di Kelurahan Bumirejo, Kecamatan Lendah kembali kebanjiran.

Selain merendam sejumlah ruangan sekolah, banjir ini juga membuat aktifitas belajar mengajar terganggu. Puluhan siswa terpaksa melepas sepatu mereka lantaran halaman sekolah tergenang banjir setinggi 30 centimeter

Genangan air yang terjadi di sekolah ini akibat luapan saluran irigasi yang berada di depan yang tak mampu menampung debit air, setelah hujan deras yang terjadi sejak Kamis (26/1/2023) malam. 

Dari pantauan sejumlah ruangan sekolah mulai ruang guru, ruang kegiatan, mushola hingga toilet terendam air yang bercampur lumpur. Selain mengakibatkan genangan air akibat kejadian ini aktivitas belajar mengajar terganggu.

Kepala sekolah SD Banasara Titik Farida mengatakan, banjir selalu terjadi di SD Negeri Banasara saat melanda wilayah ini diguyur hujan deras. Lokasi sekolah yang lebih rendah dari saluran irigasi membuat sekolah kerap terendam banjir saat irigasi di meluap.

"Kejadian serupa sering terjadi mas, apalagi kalau terjadi hujan deras di wilayah Lendah pasti air meluap ke halaman sekolah, akibat kejadian sangat mengganggu anak anak mau masuk kelas juga susah, aktivitas belajar mengajar pun terganggu," ujar Titik, Jumat (27/1/2023)

Selain SD Negeri Banasara, SD Negeri Juruk di Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Lendah juga terdampak banjir, tak hanya masuk kelas, bahkan pagar sekolah ambruk. 

Pihak sekolah berharap agar menormalisasi irigasi yang sudah mulai dangkal, agar kejadian serupa tidak sering terulang. (Awo/Buz)