Selaras dengan kinerja keuangan, SIG juga mencatat capaian target keberlanjutan untuk memastikan operasional ramah lingkungan dan penciptaan nilai tambah bagi pemangku kepentingan. Hingga akhir semester I/2023, substitusi energi panas (TSR) menjadi 7,5% dari baseline 2019.
Emisi karbon turun 16,94% menjadi 588 kg CO2/ton semen ekuivalen dari baseline 2010 (708 kg CO2/ton semen ekuivalen). Capaian ini diperoleh dari optimalisasi STEC, pemanfaatan bahan bakar alternatif dan EBT pada fasilitas-fasilitas produksi SIG.
Sementara pada proyeksi bisnis semester 2 tahun 2023, SIG optimis dapat mempertahankan kinerja positif pada semester II 2023, dengan adanya permintaan semen yang mulai menunjukkan perbaikan pada bulan Juni. Selain ekspor untuk peningkatan utilisasi, SIG juga akan terus fokus meningkatkan efisiensi indeks produksi, biaya energi dan distribusi, dan area-area operasional lainnya dengan biaya yang lebih kompetitif.
“Perbaikan permintaan dan peningkatan penjualan ekspor akan membantu menciptakan peluang-peluang untuk SIG bisa meningkatkan volume penjualan dan optimalisasi utilisasi. Penerapan operational excellence yang terus berlanjut juga diharapkan akan mendorong pertumbuhan profitabilitas yang berkelanjutan,” pungkas Vita. (mhb/gol)
Load more