Tak hanya itu, investasi melibatkan pembangunan 21 lokasi bandara baru dan 36 pelabuhan penyeberangan baru.
Di sektor energi dan ketenagalistrikan, anggaran dirancang untuk melanjutkan proyek seperti pembangunan pipa transmisi gas bumi tahap I (Ruas Cirebon – Semarang), pembangunan bendungan ditargetkan selesai 16 unit, dan pemasangan listrik baru untuk 80.000 rumah tangga.
Sementara itu, infrastruktur TIK didukung oleh investasi dalam sistem siaran digital sebanyak 62 unit, penyediaan akses internet baru di 30 lokasi, dan operasional proyek SATRIA dalam rangka penyediaan kapasitas satelit (leased capacity satellite) tahap I & 2 sebesar 29,7 Gbps.
Dengan alokasi anggaran yang mendalam dan rinci, diharapkan bahwa output dari proyek-proyek ini akan secara efektif mendukung transformasi ekonomi, menciptakan pemerataan pembangunan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh Indonesia.
Pembangunan infrastruktur di Indonesia dihadapkan pada sejumlah tantangan krusial yang perlu diatasi demi meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas masyarakat.
Load more