LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sumber :
  • Dok.Kemenkeu

Kebijakan Fiskal Jadi Penjaga Stabilitas Ekonomi Indonesia di Tengah Tekanan Global

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan bahwa Indonesia terus melanjutkan perjalanannya menjadi negara yang berpenghasilan tinggi atau high income country. 

Jumat, 8 Desember 2023 - 14:55 WIB

Jakarta - Kebijakan fiskal memiliki peranan penting sabagai penjaga stabilitas nasional sekaligus mempertahankan pertumbuhan ekonomi

Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berkomitmen melaksanakan reformasi struktural dalam meningkatkan daya saing di dunia lewat pembangunan infrastruktur, perbaikan kualitas sumber daya manusia serta penguatan institusi.

Pada beberapa forum kerja sama ekonomi internasional, Indonesia aktif berkontribusi dalam penentapan agenda global dan penyelesaian masalah global. 

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan bahwa Indonesia terus melanjutkan perjalanannya menjadi negara yang berpenghasilan tinggi atau high income country. 

"Ini bukanlah perjalanan yang mulus dan mudah, karena tidak ada seorang pun yang menjanjikan bahwa menjadi negara berpenghasilan tinggi itu akan mudah, namun ini adalah sesuatu yang harus terus kita dukung dengan kebijakan institusi yang baik," ujar Menkeu Sri Mulyani.

Baca Juga :

Pada pembukaan seminar internasional Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED) yang ke-12 di Nusa Dua, Bali, 6-7 Desember 2023, Menkeu Sri Mulyani menjabarkan bagaimana Indonesia bisa keluar dari kesulitan saat dihantam pandemi Covid-19. 

Sri Mulyani menjelaskan bahwa cara melindungi ekonomi Indonesia adalah menggunakan kebijakan moneter dan fiskal. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggunakan dua kebijakan tersebut dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya.

"Pada saat yang sama kita juga melihat dunia yang sangat terfragmentasi dengan perang teknologi dan fragmentasi geopolitik. Lingkungan global ini jelas mempengaruhi pilihan kebijakan dan peluang bagi suatu negara," jelas Menkeu Sri Mulyani.

Fragmentasi global menjadi stimulus terjadinya peningkatan nasionalisme dan populisme. Keduanya dipastikan akan memberikan tekanan besar di sisi fiskal. 

"Karena pada akhirnya, fiskal, yaitu anggaran, merupakan cerminan dari aspirasi masyarakat, sehingga sentimen terhadap nasionalisme dan populisme pasti akan ditransmisikan ke dalam kebijakan fiskal," ucap Menkeu menambahkan.

Lebih lanjut, Sri Mulyani mengatakan bahwa banyak negara yang mengadopsi kebijakan fiskal tertentu yang sebenarnya mengakomodir banyak hal, seperti defisit yang tinggi ataupun utang yang tinggi. 

"Tapi kalau memang mereka masih mampu untuk memiliki utang yang tinggi," jelas Sri Mulyani.

Kebijakan fiskal menurut Sri Mulyani harus bisa tahan terhadap tekanan yang datang dari guncangan global, baik itu dalam bentuk krisis keuangan global, pandemi, ataupun yang terbaru seperti perubahan iklim.

Semua bentuk krisis itu harus bisa direspon suatu negara. Indonesia merupakan salah satu negara yang mampu merespon dengan cepat guncangan global tersebut. 

"Saya sangat senang melihat Badan Kebijakan Fiskal di Kementerian Keuangan menyadari betul perubahan dinamika global ini yang perlu dipahami karena sebetulnya ini masih terus berlangsung, belum sepenuhnya bisa dimengerti, dan pada saat yang sama juga belum final, ini bisa menciptakan dinamika yang sangat besar," puji Sri Mulyani.

Nasionalisme dan Fragmentasi Global

Sementara itu, Menkeu Sri Mulyani punya pandangan tersendiri terhadap perkembangan kebijakan negara-negara dunia. 

Menurutnya, timbulnya rasa nasionalisme yang berlebih dan meningkat di banyak negara juga bisa menjadi dampak negatif bagi masa depan multilateralisme.

Peningkatan fragmentasi global menyebabkan menurunnya kepercayaan antar negara terutama dalam hal prioritas dalam dunia global. 

"Hal ini dapat dimengerti karena setiap pemimpin dipilih oleh rakyatnya sendiri dan karena itulah mereka akan melindungi rakyatnya terlebih dahulu, namun sepertinya era di mana kepentingan nasional dan kepentingan global dapat disejajarkan sudah tidak ada lagi," kata Sri Mulyani.

Tentu saja fragmentasi menciptakan tantangan antar negara-negara, termasuk Indonesia yang memainkan peran konstruktif di tengah lanskap global yang tidak menentu karena banyaknya perubahan di tengah perputaran perekonomian antar negara. 

Untuk itu, Kemenkeu terus menjalankan segalanya sesuai dengan konsititusi serta memainkan peran konstruktif dengan memastikan dunia dibangun dengan perdamian, kedaulatan, dan juga kesetaraan.

Kinerja yang Stabil

Terkait dengan situasi global yang penuh dengan tantangan suku bunga tinggi dan perubahan iklim akibat pendaemi, Menkeu Sri Mulyani mengatakan bahwa Indonesia menunjukkan kinerja yang relatif stabil dan baik. Perekonomian Indonesia terus tumbuh sekitar 5 persen dalam delapan kuartal terakhir. 

"Kami juga terus berfokus pada hal-hal yang paling penting dalam membangun fondasi yang tepat dan lebih kuat bagi Indonesia untuk melanjutkan perjalanan kami menjadi negara berpenghasilan tinggi," jelas Sri Mulyani.

Sri Mulyani menjelaskan bahwa kesuksesan Indonesia bisa keluar dari perubahan global adalah dengan perangkat fiskal dalam mengelola begitu banyak goncangan baik dari tekanan global maupun domestik. Menggunakan kebijakan fiskal dengan bijaksana dan respons relatif fleksibel, Indonesia berhasil menstabilkan perekonomian meski pada saat yang bersamaan juga harus menjaga kesinambungan fiskal.

Indonesia, setelah pandemi, langsung melakukan konsolidasi fiskal dengan cara yang baik. Hal ini berimbas pada masa sekarang yang mana kondisi fiskal Indoensia menjadi relatif lebih baik dibanding dengan negara berkembang dan maju lainnya. 

"Dan itu adalah harta karun atau pondasi yang perlu dipertahankan. Karena saat ini dan juga di masa depan kita akan terus mengharapkan guncangan yang akan datang," kata Sri Mulyani.

Kemenkeu terus menggunakan instrumen fiskal yang dirumuskan dengan prinsip kehati-hatian, berkeadilan, dan berkesinambungan guna mengatasi tantangan jangka pendek dan panjang agar bisa mencapai tujuan negara berpendapatan tinggi di masa mendatang.
 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Suporter Malaysia Bikin Ulah Lagi, Kali Ini Mereka Tak Anggap Timnas Indonesia sebagai Raja ASEAN hingga Bilang Negara Rival Lebih Kuat karena...

Suporter Malaysia Bikin Ulah Lagi, Kali Ini Mereka Tak Anggap Timnas Indonesia sebagai Raja ASEAN hingga Bilang Negara Rival Lebih Kuat karena...

Penggemar sepak bola Malaysia di media sosial seolah menyindir Timnas Indonesia dengan mengatakan kalau raja ASEAN sebenarnya ialah Vietnam, bukan skuad Garuda.
Cerita Mees Hilgers yang Makin Mantap Pilih Timnas Indonesia Meski Sempat Debut Buat Belanda, Akui Sudah Lama Ingin Bela Garuda

Cerita Mees Hilgers yang Makin Mantap Pilih Timnas Indonesia Meski Sempat Debut Buat Belanda, Akui Sudah Lama Ingin Bela Garuda

Calon nautaralisasi anyar Timnas Indonesia, Mees Hilgers menceritakan alasan pilih skuad Garuda meski sempat dipanggil hingga jalani debut buat Belanda U-21.
Link Live Streaming Bellator MMA: Hari Ini Ada Perebutan Gelar Juara antara Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy

Link Live Streaming Bellator MMA: Hari Ini Ada Perebutan Gelar Juara antara Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy

Berikut link live streaming Bellator MMA, di mana ada duel perebutan gelar juara kelas ringan antara sepupu Khabib, Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy.
Persoalan Dokter-Perawat Dilarang Pakai Hijab di RS Medistra Sudah Clear, Ada Kabar Gembira untuk Muslimah yang Mau Kerja sebagai Tenaga Medis

Persoalan Dokter-Perawat Dilarang Pakai Hijab di RS Medistra Sudah Clear, Ada Kabar Gembira untuk Muslimah yang Mau Kerja sebagai Tenaga Medis

Persoalan dokter-perawat dilarang pakai hijab di RS Medistra sudah selesai atau sudah clear. Ini berita gembira untuk umat Islam yang mau bekerja sebagai tenaga medis di RS Medistra.
Blak-blakan Mees Hilgers Soal Hal yang Disukai dari Indonesia, Calon Bintang Timnas Itu Akui Penggemar Makanan Tradisional Ini

Blak-blakan Mees Hilgers Soal Hal yang Disukai dari Indonesia, Calon Bintang Timnas Itu Akui Penggemar Makanan Tradisional Ini

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers menceritakan hal yang paling ia sukai dari Indonesia termasuk makanan khas favoritnya sampai saat ini.
Parah! Suporter Pratama Arhan Bawa Spanduk Sindir Azizah Salsha: Nasib Kita Sama, Istri Selingkuh

Parah! Suporter Pratama Arhan Bawa Spanduk Sindir Azizah Salsha: Nasib Kita Sama, Istri Selingkuh

Baru-baru ini beredar sebuah video yang menunjukkan salah satu suporter bola membawa banner untuk Pratama Arhan seolah menyindir Azizah Salsha.
Trending
Tak seperti Shin Tae-yong yang Ingin Bawa Timnas Indonesia Tembus 100 Besar FIFA, Ini Ambisi Mees Hilgers Jika Resmi Gabung Skuad Garuda

Tak seperti Shin Tae-yong yang Ingin Bawa Timnas Indonesia Tembus 100 Besar FIFA, Ini Ambisi Mees Hilgers Jika Resmi Gabung Skuad Garuda

Belum resmi dinaturalisasi, namun pemain asal Belanda Mees Hilgers punya ambisi besar bersama Timnas Indonesia hingga lampaui target yang diusung Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia Dihampiri Kabar Gembira Jelang Laga Kontra Australia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Itu?

Timnas Indonesia Dihampiri Kabar Gembira Jelang Laga Kontra Australia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Itu?

Timnas Indonesia mendapat kabar gembira jelang pertandingan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Selasa (10/9/2024).
Mees Hilgers 'Terdepak', Pemain Liga Inggris Ini Jadi Pemain Termahal Asia Tenggara jika Dinaturalisasi Timnas Malaysia 

Mees Hilgers 'Terdepak', Pemain Liga Inggris Ini Jadi Pemain Termahal Asia Tenggara jika Dinaturalisasi Timnas Malaysia 

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers terancam tersingkir sebagai pemain termahal di Asia Tenggara jika pemain Liga Inggris berdarah Malaysia, Joshua Brownhill dinaturalisasi oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
FIFA Doakan Jay Idzes Menangkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Siap Berlaga Berikut yang Bisa Dibaca Bantu Menangkan Pertandingan

FIFA Doakan Jay Idzes Menangkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Siap Berlaga Berikut yang Bisa Dibaca Bantu Menangkan Pertandingan

Hal tersebut diketahui, disampaikan diakun Instagram resmi FIFA World Cup mendoakan Jay Idzes bisa membawa Tim Garuda melangkah di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hasil Tinju Dunia: Daud Yordan Pertahankan Sabuk Juara IBA usai Hantam Hernan Carrizo hingga KO

Hasil Tinju Dunia: Daud Yordan Pertahankan Sabuk Juara IBA usai Hantam Hernan Carrizo hingga KO

Petinju Indonesia, Daud Yordan sukses mempertahankan sabuk gelar juara IBA usai membuat berhasil menumbangkan Hernan Carrizo lewat Knock Out (KO).
Dua Pemain Timnas Indonesia yang Statusnya Tergeser jika Mees Hilgers Sudah Resmi Dinaturalisasi

Dua Pemain Timnas Indonesia yang Statusnya Tergeser jika Mees Hilgers Sudah Resmi Dinaturalisasi

Dua pemain Timnas Indonesia berpotensi kehilangan statusnya sebagai yang terbaik jika bek tengah FC Twente, Mees Hilgers, sudah resmi dinaturalisasi nantinya.
PSSI Akhirnya Blak-blakan Soal Ole Romeny yang Sulit Bela Timnas Indonesia: Agak Berat, karena...

PSSI Akhirnya Blak-blakan Soal Ole Romeny yang Sulit Bela Timnas Indonesia: Agak Berat, karena...

PSSI akhirnya mengungkap alasan Ole Romeny yang sampai saat ini masih sulit dinaturalisasi untuk bisa membela Timnas Indonesia, ternyata karena...
Selengkapnya