"Selama periode hari raya Natal, pergerakan penumpang di Bandara Soetta menembus angka 170 ribu orang per hari. Dan kami membuka posko terpadu ini untuk mengantisipasi terjadinya arus lonjakan penumpang," ujarnya.
Adapun untuk posko terpadu pelayanan dan pengamanan Natal-tahun baru tersebut terbagi pada tiga ruangan dengan dilengkapi sejumlah alat elektronik berupa laptop dan lain sebagainya.
"Nantinya, pergerakan penumpang dan pesawat dapat terpantau secara langsung oleh petugas yang berjaga setiap harinya," ungkapnya.
Selain itu, dua unit televisi berukuran besar dan panjang juga tersedia pada ruangan posko terpadu tersebut sebagai menampilkan seluruh rekaman kamera pengawas (CCTV) yang tersebar di setiap penjuru Bandara Soekarno-Hatta.
"Jadi petugas dapat memonitor seluruh aktivitas yang ada di Bandara Soekarno-Hatta secara real time dapat terpantau dengan jelas," kata dia.(ant/bwo)
Load more