Jakarta, tvOnenews.com - Melonjaknya permintaan tiket pada saat musim libur Lebaran 2024, membuat para maskapai menambah jumlah penerbangan rutin atau extra flight.
Hingga hari Rabu (3/4), PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat sembilan bandara telah menerima sebanyak 2.151 permohonan extra flight yang diajukan oleh 11 maskapai penerbangan.
Bandara dengan jumlah permohonan extra flight terbanyak, yakni Bandara Juanda Surabaya dengan 538 permohonan, Bandara Internasional Yogyakarta dengan 410 permohonan, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan 295 permohonan.
"Pada prinsipnya, secara infrastruktur bandara, kesiapan operasional serta personel, AP I siap untuk mengawal dan memastikan kelancaran angkutan udara pada periode Angkutan Lebaran di tahun ini," kata Direktur Utama AP I MMA Indah Preastuty dalam keterangan tertulisnya.
Untuk bandara tersibuk, AP I memproyeksikan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, dan Bandara Internasional Yogyakarta akan menjadi bandara-bandara dengan jumlah pergerakan penumpang dan pesawat yang tinggi selama periode Lebaran 2024.
Puncak Arus Mudik
AP I memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada Sabtu (6/4) atau H-4 Lebaran dan untuk puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada Senin (15/4) atau H+4 Lebaran.
AP I menargetkan melayani 3,39 juta penumpang seiring dengan pengoperasian Posko Angkutan Udara Lebaran 2024 di 15 bandara yang dikelola mulai Rabu (3/4/2024) hingga Kamis (18/4/2024).
Angka tersebut meningkat 8 persen dibandingkan dengan realisasi pergerakan penumpang pada Posko Lebaran 2023 lalu yang mencapai 3,13 juta penumpang.
"Pengoperasian posko Lebaran di 15 bandara AP1 bertujuan untuk mengawal kelancaran operasional penerbangan selama periode arus mudik dan arus balik pada libur Hari Raya Idul Fitri," katanya.
AP I juga menargetkan untuk dapat melayani sebanyak 26 ribu pergerakan pesawat atau meningkat sebesar 8 persen dibandingkan dengan realisasi pergerakan pesawat pada Lebaran 2023.(ant)
Load more