Serang, tvOnenews.com - Melalui Gerakan Ramadhan Berkah 2024 menjadi upaya Bank Indonesia (BI) Perwakilan Banten melakukan pengendalian inflasi.
Kehadiran Gerakan Ramadhan Berkah 2024 atau disebut "Gerabah" menjadi terobosan pengendalian inflasi yang dilakukan BI Banten.
Seperti kemeriahan pada bulan suci Ramadhan hingga terus membantu kepada masyarakat agar kebutuhan pokok mereka tercukupi, menjadi tujuan utama adanya Gerabah yang digelar BI Banten.
Karena biasanya saat memasuki momen Lebaran, kebanyakan banyak harga jual bahan pokok mendadak melonjak tinggi yang membuat masyarakat di Banten keberatan saat belanja kebutuhan bahan pokoknya.
Kehadiran Gerabah akan menyebabkan harga masih terhitung murah dan di bawah pasar dikatakan Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten Ameriza M. Moesa di Serang, Banten, Jumat (5/4/2024) kemarin.
"Biasanya jelang lebaran harga-harga naik, untuk di kegiatan hari ini harganya murah masih di bawah pasar," kata Ameriza di Pendopo Bupati Serang.
Selain itu juga kehadiran kegiatan pasar murah ini sebagai puncak kegiatan Serambi yang sudah disusun dalam pelaksanaannya sejak 19 Maret 2024.
Perlu diketahui, untuk kegiatan penukaran uang sudah berakhir kemarin lantaran jam buka operasional di bank sudah tutup selama periode mudik Lebaran 2024.
"Hari ini terakhir kegiatan penukaran uang, dan hari terakhir operasional perbankan. Untuk itu animo masyarakat juga luar biasa," tuturnya.
Bahkan Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten itu melihat antusias masyarakat yang terjadi di pagi hari, terdata sekitar 400 orang dalam penukaran uang baru terakhir.
"Pagi hari saja penukaran uang sudah mencapai 400 orang," tandasnya.
Kehadiran BI terus memberikan pelayanan yang baik di Banten. Membuat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Nanang Supriatna berterima kasih kepada BI Banten. (ant/hap)
Load more