Jakarta, tvOnenews.com - Insiden terbaru jatuhnya bagian mesin pesawat Soutwest Airlines jenis Boeing 737-800 di Denver, Amerika Serikat awal pekan ini, ternyata tidak menyurutkan niat maskapai penerbangan untuk tetap menggunakan pesawat sejenis.
Menurut Country Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Malaysia HM Fredrik Kasiepo, dengan pengoperasian jenis pesawat tersebut saat ini kebutuhan dan ketersediaan kursi untuk pelanggan mereka masih mencukupi.
Selain itu sejak 1 April 2024, ujarnya, maskapai tersebut melakukan penyesuaian jadwal pada penerbangan harian sehingga terkoneksi pada hari yang sama ke kota-kota lainnya di Indonesia.
“Jadi sementara ini masih mencukupi dan terkamodir,” kata Fredrik Kasiepo di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (11/4/2024).
Secara keseluruhan, Garuda Indonesia Group menyediakan sebanyak 1,4 juta kursi penerbangan untuk arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 yakni pada 3 April (H-7) hingga 21 April 2024 (H+11) baik untuk rute domestik maupun internasional.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulisnya mengatakan Garuda pada arus mudik dan balik 2024 mengoptimalkan pengoperasian pesawat berbadan lebar.
Garuda juga melakukan penambahan sedikitnya 27.500 kursi pada rute domestik dan internasional yang dioperasikan oleh Garuda maupun Citilink.
Komposisi ketersediaan kursi Garuda Indonesia Group tersebut terdiri dari sedikitnya 706.706 kursi yang disediakan oleh Garuda Indonesia dengan mengoperasikan armada B777-300 ER, A330-300, A330-200 dan B737-800NG.
Hadiah Kejutan
Khusus untuk penerbangan Kuala Lumpur - Jakarta, Garuda memberikan kejutan bagi penumpang setianya saat hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Fredrik Kasiepo mengatakan pada momen Hari Raya Idul Fitri ini, Garuda mengadakan elemen kejutan kepada pelanggan.
Sejak proses check in, bingkisan tak terduga diserahkan kepada penumpang Garuda Indonesia dalam rangka mendekatkan diri kepada penumpang dengan membagikan bingkisan hari raya.
“Dengan kejutan yang tak terduga di hari penuh kemenangan dan keberkahan Hari Raya Idul Fitri ini diharapkan terjalin kedekatan dalam bentuk silaturahim keterikatan antara kami dengan penumpang kami,” ujar Fredrik.
Insiden Boeing 737
Sebelumnya, pada Minggu (7/4/2024) lalu, bagian penutup mesin pesawat Southwest Airline jenis Boeing 737-800 jatuh setelah pesawat take off. Lepasnya komponen ini bahkan merusak bagian pengatur sayap pesawat, dan memaksa pesawat mendarat darurat.
Berhasil mendarat darurat, tidak ada korban jiwa dalam insiden pesawat dengan rute Denver, Colorado menuju Houston, Texas ini. Namun, insiden ini telah membuat Badan Pengawas Penerbangan AS (FAA) melakukan inspeksi menyeluruh.
Inspeksi dilakukan bukan hanya kepada maskapai, tetapi juga perusahaan pembuat pesawat Boeing. Pasalnya, beberapa insiden bahkan kecelakaan fatal terus terjadi pada salah satu seri pesawat terlaris di dunia ini.
Dalam insiden yang terjadi pada 5 Januari 2024 ini, sebuah kursi penumpang pesawat tercopot dan terbang keluar, ketika terjadi badan pesawat bocor saat tengah terbang di udara.
Meski tidak ada korban jiwa setelah pesawat terpaksa mendarat darurat, kursi penumpang yang terjatuh dari pesawat tersebut akhirnya ditemukan di halaman rumah seorang guru.
Untungnya tidak ada korban saat kursi pesawat tersebut jatuh di darat. Namun, akibat jatuhnya kursi ini, guru pemilik rumah bahkan mengancam akan menuntut Boeing akibat trauma yang dialaminya. (ant)
Load more