Jakarta, tvOnenews.com - Perusahaan pembiayaan PT Astra Sedaya Finance kembali menerbitkan obligasi atau surat utang senilai Rp2,5 triliun. Tiga Seri Obligasi ditawarkan dengan jangka waktu atau tenor satu tahun, tiga tahun dan lima tahun, dengan tingkat kupon atau imbal hasil bervariasi.
Dalam prospektus yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (19/4/2024), Astra Sedaya Finance mengungkapkan rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan VI Astra Sedaya Finance Tahap III Tahun 2024 Dengan Jumlah Pokok Sebesar Rp2,5 Triliun.
Obligasi ini diterbitkan dalam tiga seri, yakni Seri A bertenor satu tahun (370 hari) senilai Rp953,58 miliar. TIngkat kupon untuk obligasi ini diberikan sebesar 6,40 persen, atau terendah diantara tiga seri yang diterbitkan.
Selanjutnya, obligasi Seri B deng jangka waktu 3 tahun (36 bulan) senilai Rp1.181,69 miliar rupiah. Obligasi yang akan jatuh tempo pada tahun 2027 ini diberi tingkat kupon sebesar 6,55 persen.
Terakhir adalah obligasi Seri C dengan jangka waktu 5 tahun (60 bulan) senilai Rp364,72 miliar. Obligasi bertenor panjang ini diberi tingkat kupon atau imbal hasil tertinggi yakni 6,65 persen.
"Obligasi ini ditawarkan dengan nilai 100 persen dari jumlah Pokok Obligasi pada Tanggal Emisi. Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan (3 bulan) sejak Tanggal Emisi, sesuai
dengan tanggal pembayaran Bunga Obligasi. Pembayaran Bunga Obligasi pertama masing-masing seri akan dilakukan pada tanggal 23 Juli 2024," demikian dikutip dari prospektus.
Lebih lanjut disebutkan bahwa penerbitan obligasi berkelanjutnya ini adalah bagian dari penerbitan obligasi berkelanjutan VI yang dilakukan Astra Sedaya Finance. Sebelumnya di 2023, perseroan telah merilis obligasi berkelanjutan VI Tahap I dan Tahap II, masing - masing senilai Rp2,5 triliun dan Rp1 triliun.
Beli di Pasar Sekunder
Obligasi Berkelanjutan VI Tahap III Astra Sedaya Finance ini telah menyelesaikan masa Penawaran Umum pada tanggal 18 April 2024. Rencananya, hari ini (19 April 2024) akan dilakukan penjatahan terhadap investor yang berhasil mendapat obligasi ini.
Selanjutnya, investor akan dapat membeli obligasi ini di pasar sekunder di Bursa Efek Indonesia, mulai tanggal 24 April 2024 atau saat dimulainya pencatatan atau listing.
Invetor dapat membeli Obligasi Astra Sedaya Finance ini dengan jumlah nilai minimal Rp5 juta rupiah.
Load more