Jakarta, tvOnenews.com - Aksi jual oleh investor asing yang terjadi sejak pekan lalu mulai berbalik arah, dan menopang pergerakan indeks. Saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 1,1 persen, saham BREN (PT Barito Renewables Energy Tbk) berhasil menjadi perusahaan dengan nilai pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pada perdagangan Selasa (30/4/2024), IHSG di BEI berhasil ditutup menguat 78 poin, atau 1,10 persen ke level 7.234,19. Total transaksi perdagangan mencapai 1,099 juta kali transaksi atas 23,387 juta saham senilai Rp17,26 triliun.
Penguatan indeks terutama ditopang oleh aksi investor asing yang kembali masuk, dan melakukan aksi beli bersih senilai Rp728,47 miliar.
Investor asing kembali memburu saham - saham unggulan atau blue chip yang sebelumnya sudah terkoreksi seperti BBRI yang hari ini akhirnya naik 3,6 persen, TLKM menguat 2,9 persen, dan ASII naik sebesar 2,5 persen.
Secara keseluruhan, indeks LQ45 bahkan berhasil mencatatkan penguatan yang lebih besar dari IHSG yakni naik sebesar 1,24 persen.
Dari kelompok saham, hampir seluruh indeks sektoral saham menunjukkan penguatan, seperti sektr transportasi dan logistik yang menguat 2,07 persen, sektor energi naik 1,77 persen, dan industri materi dasar naik 1,27 persen. Namun, sektor infrastruktur tercatat melemah 0,28 persen yang dipicu oleh anjloknya saham WIKA hingga 20,6 persen.
Penguasa BEI
Di tengah penguatan IHSG hari ini, saham BREN akhirnya mengukuhkan posisinya di tempat teratas sebagai perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di BEI. Saham emiten milik Prajogo Pangestu ini, hanya butuh enam bulan sejak IPO untuk menjadi pemimpin di bursa domestik.
Pada akhir perdagangan Selasa, Saham BREN menguat hingga 2,2 persen ke Rp9.225 per saham. Dengan harga ini, maka total nilai kapitalisasi pasar BREN mencapai Rp1.234 triliun rupiah.
Nilai BREN ini telah mengalahkan nilai saham BBCA (PT Bank Central Asia Tbk) yang tercatat sebesar Rp1.196 triliun. Sementara di tempat ketiga terdapat saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia Tbk) dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp741 triliun.
Selanjutnya di kelompok 10 saham dengan nilai pasar terbesar terdapat saham AMMN, TPIA, BMRI, BYAN, TLKM, ASII, dan BBNI, dengan nilai pasar di atas Rp194 triliun. (hsb)
Load more