Kendati demikian, Djalaludin menjelaskan bahwa tugas melistriki seluruh Tanah Papua tetap menjadi misi yang harus dituntaskan.
Khususnya untuk membangun pembangkit energi baru dan terbarukan (EBT) yang sekaligus dapat mengurangi emisi karbon.
"Kami berupaya melakukan nol emisi di Tanah Papua," katanya.
Djalaludin menambahkan, kehadiran listrik di pedalaman Papua akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga PLN berkomitmen untuk terus mewujudkannya di seluruh Tanah Papua.
Oleh sebab itu, PLN mengharapkan bantuan berbagai pihak khususnya pihak keamanan dalam hal ini TNI/Polri agar bisa mewujudkan hal tersebut.
"Dari 433 desa itu tersisa 112 desa yang belum bisa kami nyalakan, karena membutuhkan kerja sama dengan pihak keamanan," terangnya. (ant/rpi)
Load more