Jakarta, tvOnenews.com - Seiring dengan pelemahan Dolar AS di pasar global, nilai tukar rupiah hari ini bergerak menguat, dan sudah keluar dari level psikologisnya di angka Rp16.000 per dolar AS. Kurs rupiah di pasar spot dan kurs JISDOR yang dipatok Bank Indonesia kompak menguat.
Pada perdagangan Kamis (15/5/2024), nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 39 poin, atau 0,24 persen ke level Rp15.905 per dolar AS.
Sementara kurs JISDOR yang dirilis Bank Indonesia juga terpantau menguat 126 poin, atau 0,78 persen, dari level Rp16.131 per dolar AS ke level Rp15.944 per dolar AS.
Setelah menguat dalam dua hari terakhir, kurs JISDOR telah mencapai level tertingginya dalam enam pekan terakhir, atau sejak sebelum Lebaran 2024. Terakhir pada 5 April 2024, kurs rupiah berada di level Rp15.873 per dolar AS.
"Rupiah menguat terhadap dolar AS dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu perlemahan data-data ekonomi dan inflasi AS yang rilis tadi malam dan proyeksi peningkatan klaim pengangguran AS sehingga menambah optimisme pasar terhadap proyeksi penurunan suku bunga di bulan September," kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova.
Sementara dari pasar global, mata uang Yen Jepang juga berhasil menguat untuk terhadap Dolar AS. Nilau tukar Dolar AS pada hari Kamis terpantau melemah hingga 1 persen terhadap Yen Jepang.
Penguatan Yen hari ini masih ditopang oleh rilis data melambatnya inflasi April 2024 di Amerika Serikat. Tingkat inflasi di bulan April tercatat 0,3 persen, atau turun dibandingkan dengan 0,4 persen di bulan Maret dan Februari.
Sementara mata uang Euro juga menguat 0,1 persen terhadap dolar AS, dan telah mencapai ke level tertingginya dalam dua bulan terakhir.
Di luar faktor eksternal, data neraca perdagangan Indonesia yang surplus sepanjang empat tahun berturut turut, mendukung penguatan rupiah terhadap dolar AS.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan barang Indonesia mengalami surplus selama empat tahun berturut-turut dengan nilai kumulatif sebesar 157,21 miliar dolar AS. (ant/hsb)
Load more