Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melanjutkan pembangunan taman median sepanjang 1,8 kilometer di ruas jalan Inspeksi Kalimalang. Anggaran senilai Rp120 miliar telah disiapkan untuk penataan lanjutan Jalan Inspeksi Kalimalang ini.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kabupaten Bekasi Nur Chaidir mengungkapkan, proye pembangunan ini sebagai upaya mempercantik jalur lintasan pengendara yang bakal disulap menjadi salah satu ikon daerah itu.
"Tahun ini kita lanjutkan sepanjang 1,8 kilometer, mulai dari Kampus Pelita Bangsa Cikarang sampai jalan layang Tegal Gede," kata Nur Chaidir di Cikarang, Sabtu (25/5/2024).
Nur Chaidir mengatakan proyek fisik taman median ini merupakan tahap lanjutan dari pembangunan serupa sebelumnya yang sudah dituntaskan di sesi Pasar Tegal Danas Cikarang hingga Universitas Pelita Bangsa.
Dia menyebut proses pembangunan taman median tersebut sudah memasuki tahap pengadaan barang dan jasa sehingga pengerjaan fisik diproyeksikan dapat dilakukan dalam waktu dekat.
Nur Chaidir berharap pembangunan taman median jalan ini dapat dikerjakan sesuai perencanaan sehingga upaya pemerintah daerah mempercantik Jalan Inspeksi Kalimalang sesuai dengan kewenangan masing-masing perangkat daerah bisa diwujudkan.
"Pembangunan Jalur Kalimalang dilakukan sesuai kewenangan masing-masing perangkat daerah. Kewenangan kami ada di penataan taman median dan tugas kami bagaimana membuat ruas jalan ini menjadi lebih cantik dan indah," katanya.
Anggaran Rp120 Miliar
Pembangunan taman median jalan ini merupakan bagian dari penataan Jalan Inspeksi Kalimalang mulai dari perbatasan dengan Kota Bekasi hingga Kabupaten Karawang sebagai upaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengendara sekaligus mewujudkan ikon infrastruktur di Kabupaten Bekasi.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan pemerintah daerah mengalokasikan pembiayaan senilai Rp120 miliar untuk penataan lanjutan Jalan Inspeksi Kalimalang.
"Alokasi anggaran dinas kami tahun ini digunakan untuk merekonstruksi sejumlah titik jalan maupun melanjutkan proyek pelebaran jalan di Ruas Kalimalang," katanya.
Penataan Jalur Kalimalang dari segi infrastruktur jalan ditargetkan tuntas pada 2026 mendatang dengan pertimbangan kemampuan keuangan daerah. Mengacu hasil penyusunan Detail Enginering Desain, proses penataan jalan masih butuh anggaran senilai Rp460 miliar. (ant)
Load more