Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto telah usulan pembentukan 3 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru, salah satunya KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam.

Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto mengatakan, proses pengusulan KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam telah menjadi konsen BP Batam dalam beberapa tahun terakhir.

“Kami mendapat target dari Kemenko Perekonomian bahwa setahun investasi harus ada dan terealisasi, maka menjadi tugas kami agar investasi KEK terwujud," kata Purwiyanto, Kamis (30/5/2024).

Purwiyanto menyampaikan, KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam yang memiliki luas 47,17 hektare akan berada di wilayah Sekupang 23,10 ha (Wisata Kesehatan Terpadu) dan wilayah Nongsa seluas 24,08 ha (Pariwisata).

KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam memiliki target investasi Rp6,91 triliun sampai dengan 2032 dan akan menyerap tenaga kerja 105.406 orang selama 80 tahun.

“Proyeksi dari investasi amat sangat besar, baik dari sisi persepsi wilayah dan dampak kehadiran investasinya bagi ekonomi dan tenaga kerja, tidak hanya sekedar milestone ini akan jadi multiplier effect bagi semua lini ekonomi di Batam," ujar dia.