LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
PBNU Bakal Diberi Konsesi Tambang Batubara, PKS Khawatir Dunia Pertambangan Semakin Amburadul
Sumber :
  • Antara Foto

PBNU Bakal Diberi Konsesi Tambang Batubara, PKS Curiga Bagi - Bagi IUPK Bakal Menjadi Komoditas Transaksi Politik

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meragukan kemanfaatan pemberian konsesi dalam Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kepada ormas keagamaan, termasuk PBNU.

Senin, 3 Juni 2024 - 09:22 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Rencana pemerintah untuk memberikan konsesi tambang batubara kepada ormas keagamaan seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mula memicu kontroversi. Pengelolaan tambang oleh ormas keagamaan dikhawatirkan hanya akan menjadi komoditas transaksi politik dengan kelompok tertentu. 

Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS, Mulyanto meragukan kemanfaatan pemberian konsesi dalam Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kepada sejumlah ormas keagamaan, termasuk PBNU. Dia khawatir aturan baru ini akan membuat sektor tata kelola dunia pertambangan semakin amburadul. 

“Sekarang saja persoalan tambang illegal sudah seperti benang kusut. Belum lagi dugaan adanya beking aparat tinggi yang membuat berbagai kasus jalan di tempat. Sementara pembentukan Satgas Terpadu Tambang Ilegal sampai hari ini tidak ada kemajuan yang berarti, semua masih jadi PR yang harus diselesaikan,” kata Mulyanto dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/6/2024). 

Mulyanto menilai Presiden gagal menentukan skala prioritas kebijakan pengelolaan minerba. Dia merespons negatif aturan baru yang dirilis dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 tahun 2024 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba).

“Saat ini yang dibutuhkan adalah penguatan instrumen pengawasan pengelolaan tambang minerba bukan bagi-bagi izin. Saat ini saja dua orang mantan Dirjen Minerba jadi tersangka, bahkan terpidana. Dan sampai hari ini Dirjen Minerba belum ada yang defenitif,” ungkap Mulyanto.
 
Dengan memberikan peluang bagi ormas keagamaan mendapat konsesi tambang, kata Mulyanto, Pemerintah tidak serius mengelola pertambangan nasional. Pemerintah masih menjadikan IUPK sebagai komoditas transaksi politik dengan kelompok-kelompok tertentu.
 
Secara regulasi-administrasi, menurut Mulyanto, pemberian konsesi kepada badan usaha milik ormas keagamaan sepertinya dibenarkan dan masih sesuai dengan UU Minerba. Namun dalam sudut pandang politik, upaya ini sangat kentara motif untuk bagi-bagi kue ekonominya.
 
“Jadi perlu dipantau dipelototi betul nanti kinerja badan usaha tersebut. Apakah benar-benar profesional dalam menjalankan RKAB tambangnya dengan baik, lalu berkontribusi bagi peningkatan penerimaan keuangan negara (PNBP). Atau menjadi sekedar badan usaha abal-abal, perusahaan ali-baba. Di depan Ormas keagamaan di dalamnya perusahaan yang itu-itu juga,” terang Mulyanto.

Baca Juga :

Janji Bahlil 

Sebelumnya,  Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan hal tersebut saat menjadi pembicara dalam Kuliah Umum di Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama, Jakarta, Jumat (31/5/2024). 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Israel Menyerang Palestina, Petugas Pengamanan Truk Bantuan Kemanusiaan Tewas Ditembak

Israel Menyerang Palestina, Petugas Pengamanan Truk Bantuan Kemanusiaan Tewas Ditembak

Tentara Israel kembali melakukan penyerangan ke sejumlah permukiman di Palestina. Serangan tidak hanya dilakukan dari jalur darat, tetapi juga dari udara..
Pertahanan Indonesia-Turki Bakal Makin Mesra, Wamenhan Herindra Pastikan Sejumlah Poin Pertukaran Teknologi Perkuat Tanah AIr

Pertahanan Indonesia-Turki Bakal Makin Mesra, Wamenhan Herindra Pastikan Sejumlah Poin Pertukaran Teknologi Perkuat Tanah AIr

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Indonesia Muhammad Herindra melakukan kunjungan bilateral ke Turki untuk bertemu dengan Wamenhan Turki Bilal Durdali.
Nahas! Hujan Deras Sabtu Hari Ini Bikin Tebing Tol Setinggi 6 Meter di Bintaro Longsor, Korban Jiwa Dikonfirmasi Nihil

Nahas! Hujan Deras Sabtu Hari Ini Bikin Tebing Tol Setinggi 6 Meter di Bintaro Longsor, Korban Jiwa Dikonfirmasi Nihil

Tebing tol yang berada di Jalan Mulya Bakti, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, longsor imbas dari hujan deras yang mengguyur sejak Sabtu (6/7/2024) siang.
Doa Akhir Tahun Hijriah, Baca Sebelum Maghrib

Doa Akhir Tahun Hijriah, Baca Sebelum Maghrib

Berdasarkan kalender Hijriah Indonesia 2024 susunan Kementerian Agama RI, 1 Muharram jatuh pada Minggu 7 Juli 2024. Sebaiknya setiap Muslim membaca doa ini.
Elektabilitas Jan Maringka dan Elly Lasut Bersaing Ketat di Pulgub Sulut

Elektabilitas Jan Maringka dan Elly Lasut Bersaing Ketat di Pulgub Sulut

Tokoh Sulawesi Utara (Sulut) Jan Maringka mengungguli semua bakal calon Gubernur Sulut dalam survei mengukur preferensi masyarakat Sulut dalam Pemilihan Gubernur 2024. Survei dikeluarkan oleh Timur Barat Research Center (TBRC) Sulawesi Utara.
Viral di Medsos Aktor Utama Serangan Siber PDNS Menjurus Satu Nama, Pakar Digital Desak Mabes Polri Periksa Dicky Prasetya Atmaja

Viral di Medsos Aktor Utama Serangan Siber PDNS Menjurus Satu Nama, Pakar Digital Desak Mabes Polri Periksa Dicky Prasetya Atmaja

Pakar digital Anthony Leong menyoroti kasus serangan siber yang melumpuhkan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS), diduga aktor utamanya Warga Negara Indonesia.
Trending
Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan.
Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Presenter Vincent dan Desta namanya ikut terseret dalam kasus asusila yang menimpa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.
Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Terungkap rincian pesan WhatsApp antara mantan Ketua KPU Hasyim Asy'ari dengan Cindra Aditi Tejakinkin (CAT) korban asusila yang berisi rayuan serta panggilan..
Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Bahkan setelah berhubungan badan dengan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, korban Cindra Aditi Tejakinkin mengalami gangguan kesehatan fisik pada area reproduksinya.
Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Seorang jurnalis asal Inggris menjelaskan alasan Jerman tak diberi penalti kontra Spanyol meskipun Marc Cucurella jelas-jelas menyentuh bola dengan tangannya.
Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Abuya Mama Ghufron mendapat sorotan menohok dari Buya Yahya sejak viral mengaku paham bahasa semut. Buya Yahya ungkap umat Islam harus tepat pilih guru agama.
Mulai dari Malaysia hingga Thailand, Mereka Sepakat Kalau Sekarang Timnas Indonesia yang Jadi Raja ASEAN, Bukan Lagi...

Mulai dari Malaysia hingga Thailand, Mereka Sepakat Kalau Sekarang Timnas Indonesia yang Jadi Raja ASEAN, Bukan Lagi...

Kehebatan Timnas Indonesia sudah mulai diakui oleh dua negara rival Asia Tenggara yakni Thailand dan Malaysia sampai memuji skuad Garuda sebagai raja ASEAN.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya