Harris sepakat bahwa secara logis seharusnya anggaran Kementerian investasi dinaikkan supaya investasi akan datang lebih banyak.
Namun, harus disadari bahwa korelasi antara besaran anggaran Kementerian Investasi tidak linier dengan besaran investasi yang masuk.
Bahkan Harris mengatakan bahwa sekalipun tidak ada Kementerian Investasi, investor asing tetap datang ke Indonesia.
"Ekstrem saja, jika Kementerian investasi dibubarkan saya yakin tetap ada investasi asing yang masuk. Karena daya tarik republik ini memang sangat besar," kata Harris mengkritik pedas.
"Tetapi seberapa besar pun anggaran yang digelontorkan untuk Kementerian investasi, kalau tidak ada kestabilan politik, tidak ada kepastian hukum, dan korupsi merajalela ekonomi biaya tinggi, maka usaha bapak akan sia-sia," imbuhnya.
Maka, ia mengingatkan bahwa pencapaian investasi di Indonesia selama ini bukan hanya jasa Bahlil semata.
"Korelasinya tidak selalu seperti itu, termasuk juga keberhasilan mendatangkan 1400 triliun investasi juga tidak semata-mata diklaim karena keberhasilan seorang Bahlil Lahadalia,
Load more