Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengeluhkan supaya agar pagu indikatif Kemendag tahun anggaran 2025 ditambah Rp2,4 triliun.
Dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Zulhas menyampaikan bahwa pagu indikatif untuk Kemendag pada 2025 ditetapkan Rp1,6 triliun atau turun sebesar 15,6 persen dibandingkan dengan anggaran tahun 2024.
"Apabila memungkinkan, Kemendag mengajukan walau enggak mudah, tambahan anggaran yang telah kami sampaikan kepada Presiden (Joko Widodo) melalui surat tanggal 30 April 2024, Rp2,4 triliun," ujar Zulkifli di Jakarta, Kamis (13/6/2024).
Kemendag memaparkan bahwa tambahan anggaran tersebut akan digunakan untuk peningkatan peran 46 perwakilan perdagangan di negara tujuan ekspor berupa promosi dagang, forum bisnis, dan business matching sebesar Rp900 miliar.
Selain itu, pengembangan perdagangan antar wilayah berupa pembangunan sistem data dan monitoring perdagangan antar wilayah, pameran dan misi dagangan daerah di setiap provinsi dan perlindungan konsumen sebesar Rp700 miliar.
Selanjutnya, anggaran nantinya juga akan digunakan untuk ekspor produk berteknologi menengah dan tinggi berupa pameran dagang, misi dagang, integrasi informasi ekspor, pembinaan UMKM ekspor dan pengamanan perdagangan sebesar Rp800 miliar.
Load more