Lebih lanjut, Handy mengaku optimistis rute Canberra ini menjanjikan dan dapat meningkatkan konektivitas kedua negara, apalagi melihat Australia sebagai negara dengan jumlah wisatawan atau turis yang terbanyak di Pulau Dewata.
“Saat ini Australia menjadi negara dengan jumlah kedatangan WNA tertinggi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, berdasarkan data Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, hingga bulan Mei terdapat 454.272 WNA Australia yang berkunjung ke Bali,” kata Handy.
Terkait operasional barunya, maskapai Batik Air dengan pesawat Airbus A320 tiba perdana di Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan nomor penerbangan ID-6014.
Pada Jumat (14/6/2024) lalu, Batik Air dengan pesawat Airbus A320 tiba perdana di Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan nomor penerbangan ID-6014.
Pesawat ini kembali terbang menuju Canberra dengan nomor penerbangan ID-6015 pada hari Sabtu (15/6/2024).
Lebih lanjut Handy menjelaskan, Batik Air akan melayani penerbangan Bandara I Gusti Ngurah Rai - Canberra, Australia, secara reguler, dan terbang tiga kali dalam seminggu. (ant)
Load more