Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Komisi E DPRD Jakarta Abdul Azis Muslim mengatakan, pihaknya terus mendukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mewujudkan sekolah gratis, baik di negeri maupun swasta.
Dorongan oleh kalangan anggota DPRD DKI Jakarta terkait program sekolah gratis untuk negeri maupun swasta terus bergulir. Hal itu untuk mengantisipasi kesulitan setiap orangtua mencarikan sekolah bagi anaknya ketika tidak lolos dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah negeri.
Menurut dia, selayaknya seluruh anak siswa sekolah di Jakarta mendapatkan pendidikan gratis. “Agar seluruh sekolah di Jakarta gratis untuk kepentingan masyarakat,” ujar Abdul Azis Muslim, melansir keterangan resmi, Selasa (18/6/2024).
PPDB, sambung pria yang akrab disapa Aam itu, selalu menjadi masalah setiap tahun di masyarakat. Pasalnya, tidak semua wilayah Jakarta tersedia sekolah negeri. Keterbatasan sekolah negeri di Jakarta harus dibantu dengan sekolah swasta yang gratis.
“Di wilayah masing-masing artinya RT, RW, maupun kelurahan belum tentu ada sekolah negeri, baik itu SD, SMP, maupun SMA. Artinya, dalam satu kelurahan saja belum tentu memiliki sekolah negeri. Sementara yang ingin masuk ke sekolah negeri itu banyak,” tutur sekretaris Fraksi NasDem DPRD Jakarta itu.
Ia menambahkan, syarat zonasi dalam PPDB juga selalu menjadi masalah warga Jakarta pada saat penerimaan siswa baru. Karena itu, sekolah gratis di seluruh sekolah menghilangkan kendala jarak tempuh bagi siswa sekolah.
Selain itu, tambah Aam, sekolah gratis negeri dan swasta juga mampu meminimalisasi komplain dari orangtua calon siswa.
“Saya yakin kalau itu terjadi tidak ada ribut-ribut lagi PPDB deh semuanya gratis di Jakarta,” tukas dia.
Seperti diketahui, Pemprov Jakarta saat ini tengah mengkaji supaya seluruh sekolah swasta bisa digratiskan. Kajian ini dilakukan untuk pemerataan infrastruktur hingga menambah daya tampung sekolah di Jakarta. (agr/rpi)
Load more