Mentan Amran dalam kegiatan yang berlangsung selama lima hari 25-28 Juni, dan bakal dilanjutkan pada tanggal 1 Juli 2024, menyampaikan tiga hal kepada perwakilan dinas pertanian untuk diteruskan kepada pemimpin wilayah masing-masing.
"Pertama, pastikan program pompanisasi berjalan dengan baik," ujar Amran.
Dia menuturkan, pompanisasi adalah program pendistribusian air dari sungai melalui pemasangan pompa dan pipa untuk irigasi sawah, yang menjadi solusi cepat untuk meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) dan jumlah produksi padi di tengah ancaman El Nino.
Amran meminta Dinas Pertanian provinsi dan kota/kabupaten turun ke lapangan untuk memastikan ketersediaan sumber daya air dan kebutuhan pompa agar program ini dapat berjalan lancar dan tepat sasaran.
"Kedua, optimalisasi lahan rawa (OPLA) harus dikejar. Dan ketiga, fokus pada pengembangan padi gogo," ujarnya pula.
Ia menjelaskan, optimalisasi lahan rawa merupakan program Kementan untuk memanfaatkan lahan rawa untuk pertanian, sementara padi gogo adalah varietas padi yang tahan ditanam di lahan kering.
Mentan menegaskan pentingnya sinergi untuk pembangunan sektor pertanian demi mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Load more