LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia bicara mengenai mundurnya BASF dan Eramet dari Proyek Nikel di Maluku Utara.
Sumber :
  • Antara

Beda Omongan Bahlil dan Menteri ESDM, Terungkap Alasan Mundurnya BASF dan Eramet dari Proyek Nikel Senilai Rp42 Triliun di Sonic Bay Maluku Utara

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia sebelumnya sempat menyangkal dan menyebut bahwa BASF dan Eramet tidak batal melakukan investasi di Maluku Utara.

Sabtu, 29 Juni 2024 - 10:51 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Batalnya rencana investasi dua perusahaan besar di Eropa, yakni BASF asal Jerman dan Eramet dari Prancis di proyek Sonic Bay, Maluku Utara, membuat pemerintah harus cari investor lagi.

Padahal, kedua perusahaan tersebut rencananya akan melakukan investasi senilai 2,6 miliar dolar AS atau Rp42 triliun lebi pada proyek pabrik bahan baku baterai kendaraan listrik di Weda Bay, Halmahera Tengah, Maluku Utara.

Terkait hal tersebut, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia sebelumnya sempat menyangkal dan menyebut bahwa BASF dan Eramet tidak batal melakukan investasi.

Hal itu disampaikan Bahlil di sela Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Pengusaha Jasa Boga (APJI) periode 2024 -2029 di Jakarta, Kamis (27/6) malam.

Baca Juga :

"Kemarin saya baru dapat kabar itu. Sementara (investasinya) bukan dicabut, tapi dipending sementara," kata Menteri Bahlil.

Menurut Kepala BKPM tersebut, kedua perusahaan itu bukan membatalkan, melainkan hanya menunda investasinya di Indonesia akibat turunnya pasar penjualan mobil listrik di Eropa.

"Karena daya beli masyarakat terhadap EV (electric vehicle) mobil listrik di Eropa lagi turun. Jadi, pasarnya pun sekarang lagi turun karena kompetisi dengan mobil-mobil dari negara lain," kata Bahlil.

Bahkan, menurut Bahlil, penurunan pasar penjualan mobil listrik bukan hanya terjadi di Eropa, juga terjadi di AS.

"Dan Amerika juga sekarang lagi lesu pasarnya. Oleh karena lagi lesu, maka permintaan terhadap baterainya itu berkurang," ungkap Bahlil.

Ia juga memastikan bahwa hingga saat ini kedua perusahaan raksasa tersebut belum mencabut rencana investasinya di Indonesia.

"Oh nggak (mereka belum mencabut), kita masih dalam negosiasi dalam pembicaraan," katanya.

Namun, apa yang disampaikan Bahlil tersebut seolah tidak senada dengan kata  Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.

Menteri Arifin tidak menampik bahwa kedua perusahaan Eropa tersebut memang benar-benar batal menalakukan investasi proyek pemurnian nikel.

“Kalau mundur, ya kami cari yang lain. Masih banyak yang mau,” kata Arifin ketika ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas), Jumat (28/6).

Arifin mengungkapkan bahwa BASF mundur dari proyek Sonic Bay karena sudah mendapatkan mitra untuk memasok kebutuhan industrinya.

“Dia (BASF) memutuskan untuk gak masuk ke Indonesia, mungkin dia (BASF) sudah (dapat pasokan) di tempat lain, tapi kami nggak tahu lah alasan di baliknya apa,” ujar Arifin.

Lebih lanjut, ketika disinggung mengenai pasar nikel yang menurun, Arifin menjelaskan bahwa memang saat ini terjadi penurunan permintaan nikel di pasar dunia, serta melemahnya perekonomian global.

“Memang, ya, semua demand (permintaan) turun, karena ekonomi juga melemah,” kata Arifin. (ant/rpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sudah 42 Orang yang Daftar Calon Pimpinan dan Dewas KPK, Catat Tanggal Penutupan Pendaftarannya

Sudah 42 Orang yang Daftar Calon Pimpinan dan Dewas KPK, Catat Tanggal Penutupan Pendaftarannya

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, ada penambahan pendaftar.
Razia Dadakan, Handphone Guru dan Siswa di Cianjur Tiba-Tiba Diperiksa, Ternyata...

Razia Dadakan, Handphone Guru dan Siswa di Cianjur Tiba-Tiba Diperiksa, Ternyata...

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, razia handphone milik guru dan siswa.
Kemenkumham Bali Deportasi 103 WNA Asal Taiwan, Terlibat Penipuan Online hingga Penyalahgunaan Izin Tinggal

Kemenkumham Bali Deportasi 103 WNA Asal Taiwan, Terlibat Penipuan Online hingga Penyalahgunaan Izin Tinggal

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali rampungkan deportasi 103 warga Taiwan bermasalah karena terlibat penipuan online dan penyalahgunaan izin tinggal.
Euro 2024: Koeman Minta Para Pemain Belanda Tak Kebobolan Lebih Dulu Saat Lawan Turki

Euro 2024: Koeman Minta Para Pemain Belanda Tak Kebobolan Lebih Dulu Saat Lawan Turki

Pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman, meminta kepada pemainnya untuk tidak memberi lawan ruang berkembang jelang pertandingan perempat final Euro 2024 menghadapi Turki di Stadion Olimpiade Berlin, Minggu (7/7/2024) pukul 02.00 WIB.
Euro 2024: Southgate Yakin Mental Pemain Timnas Inggris Sudah Lebih Baik Jelang Bertemu Swiss

Euro 2024: Southgate Yakin Mental Pemain Timnas Inggris Sudah Lebih Baik Jelang Bertemu Swiss

Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, mengklaim pasukannya punya mental yang berbeda jelang perempat final Euro 2024 melawan Swiss di Esprit Arena, Dusseldorf, Sabtu (6/7/2024) pukul 23.00 WIB.
Tahun Baru 1446 Hijriah Tiba, Ketika Memasuki Bulan Muharram Jangan Lupa Baca Doa Awal Tahun Berikut Ini

Tahun Baru 1446 Hijriah Tiba, Ketika Memasuki Bulan Muharram Jangan Lupa Baca Doa Awal Tahun Berikut Ini

Seluruh umat Islam telah memasuki tahun baru hijriah 1446 H, dengan Muharram sebagai bulan yang pertama. Berikut doa yang dianjurkan dibaca di awal tahun.
Trending
Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Presenter Vincent dan Desta namanya ikut terseret dalam kasus asusila yang menimpa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.
Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan.
Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Terungkap rincian pesan WhatsApp antara mantan Ketua KPU Hasyim Asy'ari dengan Cindra Aditi Tejakinkin (CAT) korban asusila yang berisi rayuan serta panggilan..
Mulai dari Malaysia hingga Thailand, Mereka Sepakat Kalau Sekarang Timnas Indonesia yang Jadi Raja ASEAN, Bukan Lagi...

Mulai dari Malaysia hingga Thailand, Mereka Sepakat Kalau Sekarang Timnas Indonesia yang Jadi Raja ASEAN, Bukan Lagi...

Kehebatan Timnas Indonesia sudah mulai diakui oleh dua negara rival Asia Tenggara yakni Thailand dan Malaysia sampai memuji skuad Garuda sebagai raja ASEAN.
Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Seorang jurnalis asal Inggris menjelaskan alasan Jerman tak diberi penalti kontra Spanyol meskipun Marc Cucurella jelas-jelas menyentuh bola dengan tangannya.
Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Bahkan setelah berhubungan badan dengan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, korban Cindra Aditi Tejakinkin mengalami gangguan kesehatan fisik pada area reproduksinya.
Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Abuya Mama Ghufron mendapat sorotan menohok dari Buya Yahya sejak viral mengaku paham bahasa semut. Buya Yahya ungkap umat Islam harus tepat pilih guru agama.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
00:00 - 02:00
Bundesliga Seru
Selengkapnya