Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengaku dirinya telah melakukan tanda tangan pencairan dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk siswa di Jakarta.
“Saya dua minggu lalu sudah tanda tangan. Mudah-mudahan prosesnya berjalan dengan baik,” kata dia, saat ditemui di Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).
Heru pun meminta para siswa mengecek mutasi di rekening masing-masing.
“Masing-masing lihat di rekeningnya lah. Kalau KJMU (Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul) tidak ada masalah,” tuturnya.
Sementara itu, pihak Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengatakan perlu waktu satu bulan untuk dilakukan verifikasi lapangan. Sehingga beberapa siswa belum menerima dana KJP.
Dia pun mengklaim bahwa setelah ini akan meminta kepada Dinas Pendidikan untuk mempercepat proses verifikasi.
“Nanti habis ini saya minta percepat,” tandas dia.
Sebelumnya, salah satu orang tua siswa bernama Ibu Juna, saat ditemui di kawasan Jakarta Barat ketika Heru sedang melakukan kunjungan kerja.
Ibu Juna mengatakan KJP untuk anaknya sudah tiga bulan belum cair dan masih dalam status verifikasi oleh Dinas Pendidikan.
“Seharusnya bulan Juni (cair). Harusnya kan tiap bulan, ini udah tiga bulan nggak cair, masih proses verifikasi,” ungkap Ibu Juna, Rabu (3/7/2024).
Ibu Juna mengaku tidak tahu apa alasan mengapa sudah tiga bulan dana KJP anaknya tidak kunjung cair. Dia melakukan pencarian informasi dari Google.
“Saya cuma lihat di Google doang. Soalnya gini, pertama, tanggal 8 sudah masuk sekolah, sedangkan anak-anak di kenaikan kelas itu kan ditanya sama gurunya dapat KJP nggak?” jelas Ibu Juna.
“Terus KJP-nya buat beli apa, lah ini aja KJP-nya udah tiga bulan belum keluar gimana,” tandas dia. (Agr/rpi)
Load more