Semarang, Jawa Tengah - Sejumlah negara menutup akses kapal ke negara mereka akibat pandemi Covid-19 yang belum selesai. Akibatnya banyak poduk-produk UMKM yang mau dikirim ke luar negeri mengalami kesulitan. Termasuk produk dari JawaTengah.
Ganjar mengungkapkan, pihaknya menggandeng PT Garuda Indonesia Indonesia (Persero) Tbk untuk mengembangkan produk UMKM dengan mengirimkannya sampai luar negeri.
“Kami sampaikan terima kasih karena sekian space disediakan untuk produk UMKM dengan ongkos yang didiskon,” kata Ganjar.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Arif Sambodo menambahkan, dalam penerbangan kargo perdana ini ada 6,3 ton produk perikanan dan album foto senilai 250 juta rupiah.
“Produk unggulan ke Singapura banyak adalah furniture, garmen. Dari 10 besar itu kebanyakan produk industri pengolahan ada IKM. Untuk produk holtikultura dan perikanan nomor 10. Itu potensi. Ada juga potensi ekspor ke Singapura adalah alas kaki, barang dari kulit. Secara keseluruhan ekspor untuk alas kaki tumbuhnya bagus. Demikian pula dari kulit,” jelasnya. (Teguh Joko Sutrisno/Buz)
Load more