Impor Semester I
Secara kumulatif, nilai impor Indonesia pada semester I-2024 tercatat sebesar 109,64 miliar dolar AS, atau naik 0,84 persen (yoy) dibandingkan dengan nilai impor pada Semester I-2023 sebesar 108,72 miliar dolar AS.
"Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, nilai impor Januari–Juni 2024 mengalami
peningkatan US$913,9 juta (0,84 persen)," kata Amalia.
Dari sisi negara asal impor, Amalia menjelaskan, tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–Juni 2024 adalah Tiongkok sebesar 32,45 miliar dolar AS (35,41 persen), Jepang sebesar 6,47 miliar dolar AS (7,06 persen), dan Thailand 4,87 miliar dolar AS (5,31 persen). Sementara impor nonmigas dari ASEAN 16,32 miliar dolar AS (17,81 persen) dan Uni Eropa 5,89 miliar dolar AS (6,43 persen).
Sementara menurut golongan penggunaan barang, perkembangan nilai impor Januari–Juni 2024 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi penurunan pada golongan barang modal 74,6 juta dolar AS (0,39 persen). Sementara golongan barang konsumsi dan bahan baku/penolong naik 655,4 juta dolar AS (6,71 persen) dan 333,2 juta dolar AS (0,42 persen). (hsb)
Load more