LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara K. Hasibuan.
Sumber :
  • Abdul Gani Siregar/tvOnenews.com

Ancaman Dumping! Indonesia Selidiki Puluhan Negara karena Produk Impor Culas, Mulai dari Korea hingga Amerika Serikat:

Stafsus Mendag Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara K. Hasibuan menyebut ada puluhan negara yang sudah diselidiki atas dugaan produk impor ilegal.

Selasa, 16 Juli 2024 - 11:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) melakukan perlindungan dan penyelamatan industri dalam negeri lewat dua kebijakan pengamanan perdagangan.

Cara yang pertama adalah melalui pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan yang kedua adalah Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) atau safeguard.

Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara K. Hasibuan mengatakan ada puluhan negara yang sudah mereka selidiki atas dugaan produk impor culas atau ilegal.

"Negara yang pernah Indonesia selidiki dan kenakan BMAD maupun BMTP antara lain India, Republik Korea, Tiongkok, Jepang, Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia, Kazhakstan, Australia, Malaysia, Vietnam, Thailand, Hongkong, Turki, Pakistan, Persatuan Emirat Arab, Singapura, Taiwan, Bangladesh, dan Mesir," ujarnya dalam konferensi pers, di Kantor Kemendag, dikutip Selasa (16/7/2024).

Baca Juga :

Adapun, tindakan antidumping bertujuan untuk mengatasi produk impor curang atau unfair trade, sehingga produk dalam negeri dapat bersaing secara sehat dengan produk impor. 

Antidumping dikenakan kepada perusahaan eksportir/produsen yang berpraktik dumping atau menjual produk ke Indonesia dengan harga lebih rendah dibanding harga jual di negara asal.

"Jika kerugian atau ancaman kerugian diakibatkan praktik dumping, maka dikenakan tindakan antidumping yaitu BMAD," tuturnya.

Sebagai informasi, Indonesia termasuk negara yang aktif menggunakan kebijakan antidumping. Berdasarkan data Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), sejak 1996 Indonesia tercatat telah melakukan 154 kali penyelidikan antidumping yang dihitung berdasarkan penyelidikan per produk per negara. Jumlah tersebut menempatkan Indonesia pada posisi ke-13 di dunia dan posisi ke-1 di ASEAN sebagai negara yang paling banyak melakukan penyelidikan antidumping.

Sementara, untuk dapat mengenakan BMAD, penyelidikan harus dilakukan terlebih dahulu oleh Komite Anti Dumping Indonesia (KADI). 

"Waktu yang dibutuhkan untuk penyelidikan antidumping maksimal 12 bulan dan dapat diperpanjang untuk enam bulan," ungkap dia.

Saat ini, KADI sedang menyelidiki impor, antara lain, produk benang filamen sintetik, ubin keramik, film nilon, hot rolled coil, hot rolled plate, dan polietilen tereftalat (PET). Untuk produk yang dikenakan BMAD adalah polyester staple fiber dan spin drawn yarn.

"Sementara itu, tindakan pengamanan perdagangan dikenakan kepada negara yang impornya ke Indonesia melonjak tajam. Jika kerugian atau ancaman kerugian diakibatkan lonjakan impor, maka akan dikenakan tindakan pengamanan perdagangan atau BMTP," tandas dia.

Indonesia juga termasuk negara yang aktif menggunakan kebijakan tindakan pengamanan. Berdasarkan data WTO, lima besar negara yang aktif memanfaatkan tindakan pengamanan sejak menjadi anggota WTO adalah Indonesia (28 produk), India (24 produk), Turki (20 produk), Filipina (10 produk), dan Yordania (9 produk). (agr/rpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kaesang Klarifikasi soal Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

Kaesang Klarifikasi soal Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

Jokowi buka suara soal anak bungsunya, yakni Kaesang Pangarep yang mendatangi KPK untuk mengklarifikasi sejumlah hal. Salah satunya adalah soal jet pribadi. 
Sudah Lama Berpisah, tapi Apa Benar Ahmad Dhani Masih Menyimpan Rasa untuk Maia Estianty? Terang-terangan Hard Gumay Bilang, Suami Mulan Jameela itu…

Sudah Lama Berpisah, tapi Apa Benar Ahmad Dhani Masih Menyimpan Rasa untuk Maia Estianty? Terang-terangan Hard Gumay Bilang, Suami Mulan Jameela itu…

Ahmad Dhani dan Maia Estianty sudah lama berpisah, tapi peramal Hard Gumay mengungkap bahwa Dhani mungkin masih menyimpan perasaan untuk mantan istrinya itu.
Indonesia Perkuat Kerja Sama Sertifikasi Halal di Eropa

Indonesia Perkuat Kerja Sama Sertifikasi Halal di Eropa

Sekjen Kementerian Agama (Kemenag) RI Ali Ramdhani mengatakan Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas saat ini sedang berada di Eropa, guna memperkuat kerja sama sertifikasi halal.
Pembangkit Listrik Apung BMPP Nusantara II - 60 MW Buatan PT PAL Indonesia Siap Beroperasi

Pembangkit Listrik Apung BMPP Nusantara II - 60 MW Buatan PT PAL Indonesia Siap Beroperasi

Pembangkit listrik apung Barge Mounted Power Plant (BMPP) berkapasitas 60 Megawatt (MW) kedua yang diproduksi oleh PT PAL Indonesia akan siap beroperasi. Saat ini, proses pembangunannya telah mencapai 99,8 persen.
Ada Welber Jardim hingga Jens Raven, Timnas Indonesia U-20 Panggil 30 Pemain untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025

Ada Welber Jardim hingga Jens Raven, Timnas Indonesia U-20 Panggil 30 Pemain untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025

Timnas Indonesia U-20 resmi memanggil 30 pemain untuk kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno pada akhir bulan ini.
Gempa Bandung Magnitudo 5.0 Dipicu Aktivitas Sesar Garsela

Gempa Bandung Magnitudo 5.0 Dipicu Aktivitas Sesar Garsela

Gempa Bandung Magnitudo 5,0 yang terjadi pada Rabu (18/9/2024) pukul 09:41:08 WIB dipicu oleh aktivitas sesar garsela.
Trending
Jelang Timnas Indonesia Kontra Bahrain dan China, Mees Hilgers Peringatkan Jay Idzes dkk Satu Hal Ini demi Lolos ke Piala Dunia 2026

Jelang Timnas Indonesia Kontra Bahrain dan China, Mees Hilgers Peringatkan Jay Idzes dkk Satu Hal Ini demi Lolos ke Piala Dunia 2026

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers memperingatkan Jay Idzes dkk satu hal penting jelang melawan Bahrain dan China demi lolos ke Piala Dunia 2026.
Media Belanda Bocorkan 3 Sosok Penjegal Rafael Struick di ADO Den Haag yang Bikin Striker Timnas Indonesia Itu Minggat ke Brisbane Roar 

Media Belanda Bocorkan 3 Sosok Penjegal Rafael Struick di ADO Den Haag yang Bikin Striker Timnas Indonesia Itu Minggat ke Brisbane Roar 

Media Belanda mengungkapkan tiga sosok penjegal Rafael Struick di ADO Den Haag yang membuat striker Timnas Indonesia itu pindah ke klub Liga Australia, Brisbane Roar.
Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk, 2 Pemain Andalan Shin Tae-yong Ini Berpotensi Absen dalam Laga Lawan Bahrain dan China, Siapa?

Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk, 2 Pemain Andalan Shin Tae-yong Ini Berpotensi Absen dalam Laga Lawan Bahrain dan China, Siapa?

Timnas Indonesia dapat kabar buruk, 2 pemain andalan Shin Tae-yong ini berpotensi absen dalam laga melawan Bahrain dan China, siapa saja?
Meski Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Taat Beragama, Ragnar Oratmangoen Tak Malu Tunjukkan Islamnya saat Istri...

Meski Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Taat Beragama, Ragnar Oratmangoen Tak Malu Tunjukkan Islamnya saat Istri...

Winger naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen terus menujukkan dirinya taat agama Islam kepada sang istri di laga kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.
Mengejutkan! Salim Nauderer Akhirnya Akui Selingkuh dengan Azizah, Bukti-buktinya Telah Diserahkan ke Polisi..

Mengejutkan! Salim Nauderer Akhirnya Akui Selingkuh dengan Azizah, Bukti-buktinya Telah Diserahkan ke Polisi..

Mantan kekasih Rachel Vennya, Salim Nauderer mengakui adanya perselingkuhan, apakah itu Azizah Salsha? Wanita ini benarkan perselingkuhan istri Pratama Arhan...
Kesaksian Warga soal Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan: Kami Lihat, Tapi Nggak Berani

Kesaksian Warga soal Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan: Kami Lihat, Tapi Nggak Berani

Kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari (26), gadis penjual gorengan yang ditemukan tewas mengenaskan di Padang Pariaman, Sumatera Barat, terus menjadi sorotan.
Breaking News! Gempa Terkini: Bandung Diguncang Gempa Magnitudo 5,0

Breaking News! Gempa Terkini: Bandung Diguncang Gempa Magnitudo 5,0

Gempa terkini Rabu, 18 September 2024 mengguncang Bandung dengan kekuatan Magnitudo 5,0.
Selengkapnya