KKP melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM KP) pun telah mengimplementasikan strategi pendidikan vokasi melalui program strategis ‘Vocational Goes To Actors’ (VOGA).
Selain itu, KKP juga tengah merancang pembentukan Ocean Institute of Indonesia (OII) yang merupakan penggabungan seluruh satuan pendidikan tinggi bidang kelautan dan perikanan yang dimiliki KKP dengan kampus utama di Politeknik AUP Jakarta.
”Selamat kepada Taruna/i yang telah dilantik. Tumbuhlah menjadi pribadi yang cepat tanggap serta mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan dan harapan masyarakat,” tegas Menteri Trenggono.
Dalam laporannya, Kepala BPPSDM KP, I Nyoman Radiarta, menyampaikan bahwa program pendidikan vokasi yang dicanangkan oleh KKP tidak hanya berfokus pada aspek teoritis, tetapi juga memberikan penekanan yang kuat pada pembelajaran praktis di lapangan.
Hal ini bertujuan untuk mencetak generasi muda unggul yang mampu menjadi tonggak pembangunan sektor KP, dan memiliki kualifikasi relevan, serta kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja global.
“Satuan pendidikan tinggi KP juga dikembangkan dengan mengadaptasi skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka, yang memungkinkan taruna/i untuk mengembangkan potensi maksimal mereka dalam lingkungan belajar yang mendukung agar dapat beradaptasi dengan perubahan industri yang dinamis,” terang Nyoman.
Sebagai informasi, 2.023 calon taruna baru yang dilantik, akan menempuh pendidikan jenjang diploma IV, diploma III, dan diploma I di Politeknik AUP; Politeknik KP Sidoarjo; Politeknik KP Bitung; Politeknik KP Sorong; Politeknik KP Karawang; Politeknik KP Bone; Politeknik KP Kupang; Politeknik KP Dumai ; Politeknik KP Pangandaran; Politeknik KP Jembrana; dan Akademik Komunitas KP Wakatobi.
Load more