Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan sedikit bocoran mengenai lokasi jatah tambang batu bara yang akan diberikan untuk Muhammadiyah.
Seperti diketahui, Muhammadiyah akhirnya menerima izin usaha pertambangan khusus (IUPK) yang diberikan oleh pemerintah untuk ormas keagamaan.
Bahlil menyatakan, IUPK yang akan diberikan kepada Muhammadiyah adalah lokasi tambang batu bara terbaik yang tak kalah bagus dari yang diberikan kepada Nahdlatul Ulama (NU)
Sebelumnya, telah diketahui bersama bahwa NU menerima lahan tambang bekas Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu Bara (PKP2B) dari PT Kaltim Prima Coal (KPC).
"Jadi terkait dengan yang Muhammadiyah, insyaAllah kita akan memberikan dari eks Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) yang paling bagus di luar daripada KPC," kata Bahlil di Jakarta, Senin (27/9/2024).
Kepala BKPM itu akan melapor terlebih dahulu kepada Presiden Joko Widodo untuk mendapat persetujuan lokasi mana yang akan diberikan kepada Muhammadiyah.
"Nanti saya laporkan ke Presiden," ujarnya.
Load more