"Kalau ingin bagus dibagi betul sperma itu yang untuk lahir jantan dan betina, kromosom XY dan XX-nya ini sudah berhasil kami sudah ada teknologinya. Kalau bisa dilaksanakan enak, lahir sebanyak mungkin indukan jadi sebisa mungkin yang lahir betina," katanya pula.
Selain itu, ketika ditanya terkait makan bergizi gratis yang menjadi program Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang sudah diujicobakan di beberapa daerah, Sudaryono menyatakan bahwa swasembada susu sapi juga dioptimalkan untuk terealisasi.
"Tentunya program ini mulai tahun depan setelah ada pelantikan, kecuali ikan, yang bukan domain kami," ujarnya.
Oleh karena itu, semua langkah dipersiapkan dengan matang agar nantinya lumbung pangan dan program makan bergizi gratis dapat berjalan sesuai rencana.
"Ini harus siap dari sekarang sudah dibahas, poinnya, kapan ada, kalau belum ada bagaimana, kalau kurang seperti. Jadi detailnya mulai dari sekarang," ujar dia lagi.
Dalam menghadapi tantangan ini, Kementan menunjukkan komitmen kuat untuk mewujudkan swasembada daging dan mendukung program makan bergizi gratis, yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian nasional. (ant/rpi)
Load more