Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan ada 13 pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara yang bakal pensiun dini atau ditutup.
PLTU tersebut akan diakhiri masa pengoperasiannya lebih cepat karena dianggap sudah menghasilkan emisi karbon terlalu tinggi.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi seusai Rapim dengan Menteri Bahlil Lahadalia.
Eniya menyebut, ke-13 daftar PLTU itu teridentifikasi masuk datar yang akan dipensiunkan setelah dilakukan studi internal bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) dan United Nations Office for Project Services (UNOPS).
"Jadi masalah coal retirement kemarin yang disebut, sudah pernah saya sampaikan ke (Menko) Marves bahwa kita itu hasil dari studi mengenai coal retirement kita itu ada tiga studi," kata Eniya.
"Jadi kita sendiri, lalu dari ITB, lalu dari UNOPS, itu ada. Nah (hasil) tiga (studi) ini kita identifikasi bareng semua, kita rangkum bahwa kita punya 13 list dari PLTU di luar Cirebon," imbuh anak buah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia itu.
Kendati begitu, Eniya tidak menyebut secara rinci ke-13 daftar PLTU batu bara yang akan diberhentikan operasinya tersebut.
Load more