Jakarta, tvOnenews.com - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat bahwa harga sejumlah komoditas pangan mengalami penurunan tipis pada Sabtu pagi, 24 Agustus 2024.
Penurunan ini terlihat pada berbagai bahan pokok seperti telur ayam ras yang kini menjadi Rp28.100 per kilogram (kg) dan cabai rawit merah yang mencapai Rp55.030 per kg.
Berdasarkan data Panel Harga Bapanas pada pukul 09.00 WIB, tercatat bahwa harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional mengalami penurunan meskipun hanya sedikit.
Sebagai contoh, harga bawang merah turun sebesar 1,68% atau Rp430 menjadi Rp24.970 per kg, sementara bawang putih bonggol juga turun tipis 0,23% atau Rp90 menjadi Rp39.740 per kg.
Tidak hanya itu, cabai merah keriting juga mengalami penurunan harga sebesar 3,67% atau Rp1.600 menjadi Rp41.960 per kg, dan cabai rawit merah turun 3,52% atau Rp2.010 menjadi Rp55.030 per kg.
Beberapa komoditas lain seperti daging sapi murni, daging ayam ras, dan telur ayam ras juga mengalami penurunan harga meskipun tidak signifikan.
Daging sapi murni turun 1,06% atau Rp1.440 menjadi Rp133.880 per kg, daging ayam ras turun 1,28% atau Rp450 menjadi Rp34.610 per kg, dan telur ayam ras turun 1,75% atau Rp500 menjadi Rp28.100 per kg.
Namun, ada juga beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga. Kedelai biji kering (impor) naik 2,10% atau Rp250 menjadi Rp12.170 per kg, sementara harga ikan kembung naik 4,52% atau Rp1.690 menjadi Rp39.090 per kg.
Selain itu, harga beras premium dan beras medium juga sedikit meningkat, masing-masing naik sebesar 0,26% atau Rp40 menjadi Rp15.580 per kg dan 0,22% atau Rp30 menjadi Rp13.360 per kg.
Di sisi lain, beberapa komoditas lainnya seperti minyak goreng, tepung terigu, dan garam halus beryodium mengalami penurunan harga. Minyak goreng kemasan sederhana turun 1,94% atau Rp350 menjadi Rp17.730 per kg, tepung terigu curah turun 2,34% atau Rp240 menjadi Rp10.010 per kg, dan garam halus beryodium turun 3,83% atau Rp440 menjadi Rp11.040 per kg.
Dengan mayoritas komoditas mengalami penurunan harga, situasi ini memberikan sedikit kelonggaran bagi konsumen. Meski begitu, tetap ada beberapa komoditas yang harganya naik, sehingga penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dalam pengelolaan pengeluaran. (rpi)
Load more