Jakarta,tvOnenews.com - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono, meminta para ibu rumah tangga (IRT) di Indonesia untuk menanam sayuran di pekarangan rumah.
Menurut politisi dari Partai Gerindra itu, langkah tersebut dianggap bisa menghemat anggaran. Kondisi ini juga sejalan dengan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) bagi kalangan ibu rumah tangga.
Pada penuturannya, Sudaryono menyebut program terkait mampu mengendalikan inflasi serta menghemat anggaran. Tak tanggung-tanggung, angkanya ditaksir hingga Rp10 triliun.
"Penghematan anggaran sampai Rp10 triliun bisa dilakukan dengan asumsi setiap rumah minimal 20 juta kepala keluarga di Indonesia melakukan penanaman di pekarangan," ujar Sudaryono, dikutip Selasa (27/8/2024).
Lebih jauh, Sudaryono mengklaim apabila program ini berhasil, pemerintah bakal meningkatkan pengadaan benih dan bibit yang disebarkan kepada para ibu rumah tangga di Indonesia. Jenisnya pun beragam, seperti cabai, tomat, terong dan aneka sayuran lainnya.
"Kita ini sudah menghitung bahwa kebutuhan-kebutuhan yang bisa dihemat dalam satu rumah tangga bisa mencapai Rp500 ribu, maka dikalikan dengan jumlah rumah tangga yang nanti diharapkan bisa melakukan P2L sebanyak 20 juta KK saja sudah luar biasa," tambah Sudaryono.
Untuk diketahui, P2L adalah program Kementan yang difokuskan pada kegiatan kelompok masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan. (rpi)
Load more