LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemerintah akan luncurkan BBM rendah sulfur untuk kalangan tertentu.
Sumber :
  • Dok. Pertamina

Rata-rata Subsidi BBM Habiskan Rp119 Triliun per Tahun, Pemerintah Rencanakan BBM Rendah Sulfur untuk Golongan Tertentu

Guna mengatasi subsidi BBM yang menghabiskan anggaran hingga Rp119 triliun setiap tahunnya, Pemerintah berencana meluncurkan bahan bakar minyak rendah sulfur.

Jumat, 13 September 2024 - 14:28 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah sedang canakan langkah strategis dalam pengelolaan subsidi bahan bakar minyak (BBM), yang selama ini memakan biaya besar.

Salah satu solusi yang akan dilakukan untuk menekan pembiayaan subsidi BBM adalah dengan dengan meluncurkan alternatif BBM rendah sulfur.

Pasalnya, dalam lima tahun terakhir, subsidi BBM menghabiskan anggaran hingga Rp119 triliun setiap tahunnya.

Guna meningkatkan kualitas dan efisiensi penyaluran subsidi tersebut, pemerintah berencana menyediakan BBM rendah sulfur khusus untuk kelompok yang benar-benar membutuhkan.

Baca Juga :

Selain untuk menekan anggaran subsidi yang kurang tepat sasaran, juga untuk mengatasi masalah polusi udara yang semakin memburuk.

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) menekankan pentingnya optimalisasi penyediaan BBM bersubsidi yang memiliki kualitas lebih baik, yakni BBM rendah sulfur.

Deputi Transportasi dan Infrastruktur Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin, mengatakan bahwa penyediaan BBM berkualitas ini diharapkan bisa mengurangi polusi udara sekaligus memastikan subsidi BBM diberikan kepada kelompok yang benar-benar membutuhkan.

"Rencana pemerintah adalah menyediakan BBM rendah sulfur tanpa menaikkan harga BBM, sehingga masyarakat mendapatkan akses BBM yang lebih berkualitas dan lebih bersih," ujar Rachmat melalui keterangan di Jakarta, Jumat (13/9/2024).

Rencana tersebut juga diharapkan bisa berjalan tanpa memberikan beban tambahan kepada masyarakat atau anggaran negara.

Pemerintah menegaskan bahwa kelompok masyarakat dengan tingkat ekonomi lebih tinggi tidak lagi berhak menerima subsidi BBM.

Hal ini dilakukan untuk lebih mengarahkan subsidi kepada golongan yang memang layak mendapatkannya.

"Jadi golongan kelas atas tidak lagi berhak memanfaatkan subsidi BBM," ujar Rachmat.

Menanggapi kekhawatiran terkait dampak kebijakan ini terhadap masyarakat kelas menengah, Rachmat menegaskan bahwa pemerintah akan tetap memperhatikan kebutuhan mereka. 

Berdasarkan asumsi yang telah dilaporkan di berbagai media, kendaraan dengan kapasitas mesin lebih dari 1.400 cc kemungkinan tidak akan masuk dalam golongan penerima subsidi BBM.

Rachmat memperkirakan kebijakan ini hanya akan berdampak pada kurang dari 7% total populasi kendaraan di Indonesia.

Lebih lanjut, Rachmat memaparkan bahwa anggaran subsidi BBM yang besar dalam lima tahun terakhir tidak sepenuhnya dinikmati oleh kelompok yang membutuhkan.

Kondisi ini menyebabkan alokasi pajak masyarakat tidak tersalurkan dengan optimal. Oleh karena itu, pemerintah merasa perlu untuk membuat kebijakan yang lebih tepat sasaran dalam penyaluran subsidi BBM, termasuk dengan penyediaan BBM rendah sulfur.

"Ini artinya pajak masyarakat tidak secara optimal tersalurkan karena tidak dinikmati golongan yang membutuhkan subsidi tersebut," ujar Deputi Rachmat.

Selain itu, masalah polusi udara yang semakin memburuk juga menjadi alasan utama pemerintah mendorong penggunaan BBM rendah sulfur.

Penyediaan BBM yang lebih bersih dinilai sebagai langkah penting untuk mengatasi tantangan lingkungan tersebut.

Kemenko Marves menegaskan bahwa kilang minyak di beberapa wilayah, khususnya di Jakarta, telah siap menyediakan solar rendah sulfur.

Oleh sebab itu, penyediaan BBM bersubsidi rendah sulfur akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari Jakarta dan direncanakan untuk diterapkan secara nasional pada tahun 2028.

Dengan adanya rencana ini, pemerintah berharap subsidi BBM dapat lebih tepat sasaran dan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga lingkungan. (ant/rpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Pengamat hukum dan politik Pieter Zukifli menyoroti siasat di balik rencana penggantian diksi perampasan jadi pemulihan dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Trending
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Pengamat hukum dan politik Pieter Zukifli menyoroti siasat di balik rencana penggantian diksi perampasan jadi pemulihan dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral