Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan hadirnya kawasan Indonesia Islamic Financial Center. Kawasan yang terletak di kawasan Monas, Jakarta ini, terdiri dari Menara Danareksa dan BSI Tower.
Indonesia Islamic Financial Center ini merupakan kawasan yang dibangun dengan tujuan untuk menjadi sentra keuangan syariah terpadu di Indonesia. Sebelumnya, Menara Danareksa telah beropreasi sejak tahun 2022, sementara BSI Tower yang masih dalam proses pembangunan direncanakan beroperasi mulai awal 2025.
Presiden Jokowi menyambut baik diresmikannya kantor PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) atau BSI Tower dan Menara Danareksa sebagai kawasan Indonesia Islamic Financial Center.
Dia berharap kehadiran kawasan Indonesia Islamic Financial Center akan mampu mendorong perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, sehingga mampu menjadi pemimpin pasar ekonomi syariah global.
Lebih lanjut Presiden Jokowi menjelaskan, Indonesia memiliki potensi besar sebagai pusat industri halal dunia. Dengan jumlah penduduk 236 juta yang mayoritas umat muslim, Indonesia menjadi salah satu pasar terbesar bagi industri halal di tingkat global.
“Indonesia punya peluang punya potensi untuk menjadi pusat industri halal dunia pusat ekosistem halal dunia dengan catatan kita harus memperkuat ekosistem ekonomi syariah yang kedua menyiapkan pelaku-pelaku profesional di industri halal yang kita miliki,” jelasnya.
Investasi Rp2 Triliun
Dalam kesempatan yang sama, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, kehadiran Indonesia Islamic Financial Center ini merupakan bagian dari komitmen BUMN untuk mengembangkan ekonomi syariah.
Dia menjelaskan bahwa pembangunan dua gedung milik BUMN yang menjai kawasan Indonesia Islamic Financial Center telah menghabiskan dana investasi sebesar Rp2 triliun.
“Kita maksimalkan dua aset ini dan dua aset ini investasinya Rp2 triliun Pak, yang ini Rp980 miliar yang satunya Rp1,1 triliun. Dan Insyaallah juga tidak hanya bangun gedungnya Pak tapi isinya
alhamdulillah juga aman Pak, karena 95 persen sudah tersewa kalau yang sebelah 100 persen tersewa,” jelasnya. (hsb)
Load more