"Selain itu, pembangunan ini juga memberikan kontribusi pada negara sebesar kurang lebih Rp16 triliun," tambahnya.
Dampak positif dari pengembangan PLTP tidak hanya pada sektor ekonomi, tetapi juga lingkungan.
Bahlil menjelaskan bahwa PLTP mampu mengurangi emisi karbon dioksida hingga 17,4 juta ton CO2 per tahun di Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, Bahlil menyampaikan bahwa Indonesia memiliki kapasitas listrik sebesar 93 gigawatt, dengan 17,7 gigawatt atau 15% di antaranya berasal dari energi baru terbarukan (EBT).
Berdasarkan Kebijakan Energi Nasional, targetnya pada 2025, porsi EBT dalam bauran energi nasional diharapkan mencapai 23%.
Namun, Bahlil juga mengakui bahwa pencapaian target tersebut masih terkendala oleh beberapa faktor.
Salah satu hambatan utama adalah jaringan listrik yang belum terhubung dengan baik.
Load more