Hal itu terlihat dari pembangunan sektor perhotelan hingga perkantoran dari Delonix Grup asal China dengan fasilitas bintang 5.
"Target-nya nanti selama dua tahun dua bulan fasilitas itu bisa digunakan. China akan mengeluarkan biaya Investasi sebesar Rp500 miliar," ujarnya.
Sandi menambahkan, posisi hotel yang kini dalam pembangunan itu dinilai strategis. Di mana, lokasinya tepat berada di tengah-tengah distrik yang terintegrasi di kawasan IKN.
"Ini kebetulan tengah-tengah distrik, jadi ke dua hotel ini berada di tengah distrik keuangan, dia sudah terintegrasi," ucap dia.(nba)
Load more