"Sehingga total proporsi kunjunagn ke tiga negara ini terhadap total perjalanan wisnas mencapai 65,45%," ujar dia, dikutip Rabu (2/10/2024)
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia mencapai 1,34 juta kunjungan pada Agustus 2024.
Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan jumlah ini naik 2,23 persen dibandingkan Juli 2024 dan naik 18,3 persen dibandingkan bulan yang sama pada 2023.
"Peningkatan jumlah kunjungan wisman terjadi sejak April 2024, setelah mengalami penurunan di Maret 2024. Sementara itu, bila dibandingkan dengan Agustus 2023, kunjungan wisman juga mengalami kenaikan sebesar 18,30 persen," ujar Amalia, Selasa (1/10/2024).
Ia menyebut, pemulihan sektor pariwisata di Indonesia ditandai dengan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisman dari Januari hingga Agustus 2024, yang mencapai 9,09 juta kunjungan. Naik 20,38 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
"Total kunjungan wisman secara kumulatif hingga Agustus 2024 ini, merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020. Namun kalau kita bandingkan dengan periode yang sama saat sebelum pandemi COVID-19, ini masih relatif lebih rendah," kata dia.
Amalia menambahkan, wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Agustus 2024 didominasi dari Malaysia sebesar 14,09 persen, Australia 11,47 persen, dan Tiongkok 9,41 persen.
Load more