Jakarta, tvOnenews.com - Sosok Rusdi Kirana menjadi sorotan setelah dirinya dilantik menjadi satu dari 8 Wakil Ketua MPR RI periode 2024-2029. Bos Lion Air Group ini berasal dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Di balik kekayaannya yang mencapai Rp2,6 triliun, Rusdi Kirana ternyata memiliki empat rumah di luar negeri. Ada 3 rumah di Singapura dan 1 di Malaysia.
Sementara itu rumah Rusdi Kirana lainnya di Singapura bernilai Rp12,3 miliar dan Rp14,1 miliar. Sedangkan rumah bos Lion Air Group di Malaysia lainnya diberi harga 8,7 miliar.
Selain itu, Rusdi Kirana juga memiliki rumah lainnya yang terletak di Jakarta dengan daftar sebagai berikut:
1.Tanah dan Bangunan Seluas 202 m2/180 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA BARAT , HASIL SENDIRI Rp. 397.540.000
2.Tanah dan Bangunan Seluas 75 m2/50 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 278.703.480
3.Tanah dan Bangunan Seluas 2010 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 29.000.000.000
4. Tanah dan Bangunan KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 34.722.458.349
5. Tanah dan Bangunan Seluas 86 m2/74 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA PUSAT , HASIL SENDIRI Rp. 2.600.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 504 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 4.342.000.000
Tidak hanya tanah dan bangunan, Rusdi Kirana juga memiliki kendaraan roda empat yakni Lexus tahun 2020 dengan harga Rp3 miliar.
Selain itu, sang bos Lion Air ini memiliki surat berharga senilai Rp2,1 triliun, kas dan setara kas Rp137,3 miliar dan tidak memiliki harta lainnya maupun utang.
Jika ditotal, Rusdi Kirana memiliki total kekayaan sebesar Rp2,6 triliun. Kader fraksi PKB ini juga memiliki penghasilan dari bisnisnya yang lain. Ia diketahui merupakan pendiri Lion Air, salah satu maskapai Indonesia yang terkenal dengan tarif murahnya.
Rusdi menjadi CEO Lion Air Group sejak 19 Oktober 1999 sampai 19 Januari 2015. Kala itu, ia menggagas revolusi dalam dunia penerbangan dengan konsep biaya murah (low cost carrier) dengan modal awal US$ 10 juta atau sekitar Rp154,8 miliar dengan kurs saat ini.
Dalam kurun waktu 6 tahun, Lion Air dibawah naungan Rusdi Kirana berhasil memilki 24 pesawat yang terri dari MD80 dan lima pesawat DHC-8-301. Dari sisi penumpang, Lion bisa membawa 600 ribu orang per bulan atau menguasai 40 persen dari seluruh segmen pasar.
Pada bulan Maret lalu, Rusdi Kirana menyebut adanya kenaikan pendapatan hingga 20 persen untuk grup maskapai Lion Air Group selama periode mudik Lebaran tahun 2024.
Kenaikan ini seiring dengan melonnjaknya gerakan penumpang selama masa high season seperti Lebaran. Selain itu, masyarakat juga memanfaatkan waktu libur Lebaran untuk berwisata menggunakan moda transportasi pesawat.(nsp)
Load more