Jakarta, tvOnenews.com - Lima kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kompak berada di zona merah, Selasa (8/10/2024).
Rincian harga kripto
Bitcoin (BTC) turun sebesar 2,04 persen dari sehari sebelumnya, menjadi US$ 62.317 per coin.
Ethereum (ETH) turun sebesar 0,01 persen dari sehari sebelumnya, menjadi US$ 0,9998 per coin.
Tether (USDT) cenderung stabil dengan penurunan hanya 0,01 persenturun sebesar 2,04 persen dari sehari sebelumnya, menjadi US$ 62.317 per coin.
BNB (BNB) turun sebesar 1,26 persen dari sehari sebelumnya, menjadi US$ 569 per coin.
Dan Solana (SOL) turun sebesar 3,72 persen dari sehari sebelumnya, menjadi US$ 143 per coin
Adapun, keseluruhan kapitalisasi pasar kripto global juga mengalami hal serupa. Ia turun sebesar 2,08 persen dari hari sebelumnya menjadi US $ 2,17 T.
The Fed Diprediksi Turunkan Suku Bunga
Bank Federal Amerika Serikat, The Fed, diprediksi akan menurunkan suku bunga pada November dan Desember masing-masing 25 poin (bp). Penurunan suku bungan The Fed ini memungkinkan akan berdampak pada pasar kripto.
Pelaku pasar kripto dalam negeri menyebut penurunan suku bunga oleh The Fed berpotensi memberikan dorongan positif bagi pasar aset kripto.
Hal itu membuat kondisi likuiditas yang lebih longgar dan biasanya mendorong investor untuk lebih tertarik pada aset berisiko, termasuk kripto.
Namun, investor tetap dianjurkan memperhatikan dan mempertimbangkan faktor lainnya dalam aktivitas pasar kripto.
"Kebijakan moneter global, seperti keputusan The Fed, hanyalah salah satu dari banyak faktor yang harus dipertimbangkan oleh investor kripto," kata pelaku pasar kripto dari Indodax Oscar Darmawan, dikutip dari antara, Selasa (8/10/2024).
Selain keputusan The Fed, beberapa hal lain yang bisa diperhatikan investor pasar kripto adalah seperti tren adopsi teknologi blockchain dan inovasi di sektor kripto.
Selain itu, dia juga mengingatkan bahwa pasar kripto sangat dinamis dan dapat dipengaruhi oleh faktor lain, termasuk regulasi dari berbagai negara. (vsf)
Load more