Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Drajad Wibowo mengatakan ada peluang anggaran program Makan Bergizi Gratis dinaikan. Namun, belum ada perhitungan besaran kenaikan angaran dari program ini.
Sebelum ada perhitungan dari penyesuaian, anggaran Makan Siang Gratis akan tetap sebagaimana yang sudah dihitung sebelumnya.
Namun, Badan Gizi Nasional menyebut program Makan Bergizi Gratis akan membelanjakan anggaran senilai Rp800 miliar per hari, yang artinya ada kemungkinan anggaran yang dibutuhkan melampaui Rp71 triliun.
Dengan adanya penyesuaian, anggaran program Makan Siang Gratis akan lebih dari nilai tersebut.
"Sementara kita tetap dengan Rp71 triliun. Tapi, Pak Prabowo kan diberi kebebasan untuk melakukan APBN-Perubahan," kata Drajad, Rabu (9/10/2024).
Selain perhitungan akan kebutuhan program, Menurutnya, penyesuaian anggaran Makan Bergizi Gratis akan melihat perkembangan pendapatan negara. Bila pendapatan negara meningkat, ada kemungkinan anggaran Makan Bergizi Gratis akan ditambah.
"Setelah kita tahu postur yang lebih rinci nanti di 2025, kita lakukan perubahan disesuaikan dengan situasi yang ada," jelas dia.
sEBELUMNYA, Kepala Badan Gizi Nasional menyatakan bila Program Makan Bergizi Gratis membutuhkan Rp 800 miliarnya untuk belanja Program MBG.
Anggaran Rp800 miliar itu akan digunakan untuk membeli bahan baku menu makanan dari produk pertanian, yang diharapkan juga memicu peredaran uang dalam jumlah besar di masyarakat. (vsf)
Load more