Jakarta, tvonenews.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tergelincir 30 poin atau 0,20 persen menjadi Rp15.660 per dolar AS. Kurs rupiah hari ini, Kamis (10/10/2024) turun dari sebelumnya sebesar Rp15.630 per dolar AS.
"Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang kembali menguat setelah FOMC Minutes memupuskan harapan untuk The Fed kembali memangkas suku bunga 'jumbo' 50 basis poin," kata Lukman, Kamis (10/10/2024).
Menurut Lukman, investor juga mengantisipasi data inflasi AS yang akan di rilis malam ini. Lukman memperkirakan rupiah akan berada di rentang Rp15.600 per dolar AS sampai dengan Rp15.725 per dolar AS.
Sebelumnya, kurs rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada hari Rabu (9/10/2024) pagi, menguat hingga 24 poin atau 0,16 persen menjadi Rp15.631 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.655 per dolar AS.
Analis Bank Woori, Rully Nova, menyebutkan bahwa kurs rupiah terhadap dolar AS akan terus menguat pada perdagangan Rabu, di tengah pasar mengantisipasi notulen rapat bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.
"Rupiah hari ini diperkirakan menguat dipengaruhi oleh antisipasi rilis notulen rapat The Fed besok, indeks dolar AS yang stabil, dan rencana pemerintah China menambah stimulus ekonominya," kata Analis Bank Woori Saudara Rully Nova.(ant/nba)
Load more