Jakarta, tvOnenews.com - Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto menekankan bahwasanya program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan ajang untuk mencari popularitas.
Ketua Umum Partai Gerindra ini menyatakan bahwa program MGB digagas untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.
Hal ini dia sampaikan saat menghadiri acara Rapat Koordinasi Nasional Legislatif Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2024).
"Masih banyak anak-anak yang lapar, berangkat ke sekolah tidak makan pagi, ini harus kita atasi sekarang, hari ini. Semua anak-anak termasuk yang di pesantren," jelas dia.
"Jadi masalah makan ini, bukan masalah untuk cari disenangi, untuk cari popularitas, ini masalah strategis. Ini untuk selamatkan masalah bangsa Indonesia," sambungnya.
Prabowo khawatir apabila anak-anak di Indonesia kekurangan gizi, maka di masa depan tidak dapat bersaing dengan bangsa lain.
"Kalau anak-anak kita kurang gizi, dia tidak bisa bersaing, jangankan bersaing di universitas, jangankan bersaing di tempat-tempat yang membutuhkan teknologi, untuk jadi petani saja dia tidak akan sanggup," paparnya.
Bahkan kompetisi sebagai buruh pelabuhan pun juga akan kalah dengan buruh-buruh dari negara lain karena tidak memiliki tenaga dan tubuh yang kuat.
"Rakyat kita sekarang sangat memerlukan pekerjaan, hilirisasi, semua kekayaan kita harus, kita olah di Republik Indonesia," bebernya.
"Dan ini masalah manajemen, kekayaan kita sangat besar dan dalam waktu dekat kita akan konsolidasikan kekayaan kita, mengontrol, memanage kekayaan kita, supaya tidak dirampok, dicuri, dipakai untuk seluruh rakyat Indonesia," tandas dia. (Agr/rpi)
Load more