LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Potret industri keramik.
Sumber :
  • Viva/M. Sholihin

Penyelamatan Industri Keramik dari Gempuran China, ASAKI Optimis Dukung Program 3 Juta Rumah dari Prabowo-Gibran Berkat Aturan BMAD dan SNI

Penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib juga diharapkan mampu memperkuat posisi industri keramik yang selama 10 tahun terpuruk karena produk China.

Rabu, 16 Oktober 2024 - 23:57 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (ASAKI) menyambut positif kebijakan baru berupa Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) yang diterapkan pemerintah pada 14 Oktober 2024.

Langkah ini diyakini menjadi angin segar bagi industri keramik nasional yang telah lama menghadapi tekanan dari produk impor dan gempuran produk ilegal dari China.

Selain itu, penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib juga diharapkan mampu memperkuat posisi industri dalam negeri.

Ketua Umum Asaki, Edy Suyanto, dalam pernyataannya pada Rabu, menyebut bahwa kebijakan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam melindungi industri keramik Indonesia dari praktik dumping oleh produk impor.

Baca Juga :

Ia menjelaskan, penerapan BMAD adalah momen penting bagi kebangkitan industri keramik yang selama hampir 10 tahun terpuruk akibat dumping.

Banyak pabrik yang harus menghentikan produksi, dan tingkat utilisasi industri keramik turun drastis. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan industri bisa kembali tumbuh.

"Kami berharap perpanjangan Bea Masuk Tindakan Pengamanan atau safeguard juga bisa tepat waktu di November mendatang," ujar Edy dikutip dari Antara, Rabu (16/10/2024).

Selanjutnya, Edy mengatakan bahwa penerapan BMAD untuk impor ubin keramik dari China dan dukungan dari Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 36 Tahun 2024 tentang SNI wajib, diprediksi akan mengembalikan tingkat utilisasi produksi keramik nasional.

Saat ini, tingkat utilisasi berada di 63%, dan diharapkan meningkat menjadi 67-68% pada akhir 2024.

"Asaki memasang target utilisasi produksi nasional tahun 2025 di level 80% dan tahun 2026 di kisaran 90%," ujarnya optimis.

Selain itu, Edy berharap kebijakan ini mampu menjadikan industri keramik lebih kompetitif di pasar domestik. Ia juga yakin bahwa sektor ini bisa mendukung program pemerintahan baru Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, terutama dalam target pembangunan 3 juta rumah per tahun.

Sebelumnya, Asaki juga menyebut bahwa selain BMAD dan SNI wajib, program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) turut meningkatkan optimisme industri keramik.

Dukungan ini sangat penting untuk menyambut program pemerintah baru terkait pembangunan rumah rakyat. (rpi)

 

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki tampilan tvonenews dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Presiden Terpilih Prabowo Subianto Rayakan Ulang Tahun, Kini Usianya 73 Tahun

Presiden Terpilih Prabowo Subianto Rayakan Ulang Tahun, Kini Usianya 73 Tahun

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto merayakan ulang tahunnya hari ini, Kamis (17/10/2024). Kini usianya 73 tahun.
AFC Bisa Jadi Standar Ganda Jika Kabulkan Permintaan Pindah Venue Timnas Indonesia vs Bahrain, Eks Persib Ini Rasakan Sendiri Kekejamannya

AFC Bisa Jadi Standar Ganda Jika Kabulkan Permintaan Pindah Venue Timnas Indonesia vs Bahrain, Eks Persib Ini Rasakan Sendiri Kekejamannya

Bahrain secara resmi mengajukan surat permohonan untuk mengubah venue laga Timnas Indonesia vs Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ketum KOI Bocorkan Pemerintah Baru Siap Menyambut Hangat Turnamen Olahraga Bergengsi Skala Internasional di Indonesia

Ketum KOI Bocorkan Pemerintah Baru Siap Menyambut Hangat Turnamen Olahraga Bergengsi Skala Internasional di Indonesia

Raja Sapta Oktohari Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) membocorkan bakal banyak kompetisi berskala internasional yang akan digelar di Tanah Air.
Justin Hubner Memang Tengil, Pemain Timnas Indonesia Itu Ternyata Sudah Jadi Preman Sejak Dini

Justin Hubner Memang Tengil, Pemain Timnas Indonesia Itu Ternyata Sudah Jadi Preman Sejak Dini

Siapa sangka seorang Justin Hubner selaku pemain Timnas Indonesia ternyata sudah menjadi preman dan memiliki wajah maupun sifat tengil sejak masih kanak-kanak.
Eks Personel One Direction Liam Payne Tewas, Ini Kronologinya

Eks Personel One Direction Liam Payne Tewas, Ini Kronologinya

Polisi mengkonfirmasi Liam Payne meninggal dunia setelah terjatuh di lantai tiga hotel di Buenos Aires, Argentina.
Bahrain Tolak Lawan Timnas Indonesia di Tanah Air Maret 2025, Berapa Sih Harga Sewa SUGBK untuk Pertandingan Olahraga?

Bahrain Tolak Lawan Timnas Indonesia di Tanah Air Maret 2025, Berapa Sih Harga Sewa SUGBK untuk Pertandingan Olahraga?

Inilah harga sewa SUGBK untuk pertandingan olahraga usai Bahrain tolak lawan Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan Maret 2025 mendatang
Trending
Mengemis ke FIFA dan AFC agar Laga Lawan Timnas Indonesia Tak Digelar di Jakarta, Bahrain Justru Terancam Hukuman Berat

Mengemis ke FIFA dan AFC agar Laga Lawan Timnas Indonesia Tak Digelar di Jakarta, Bahrain Justru Terancam Hukuman Berat

AFC justru bisa memberikan sanksi berat kepada Bahrain setelah menolak bermain di Jakarta untuk menghadapi Timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia.
Warga Irak Turut Komentari Keinginan Bahrain Memindahkan Venue Laga Kontra Timnas Indonesia ke Luar RI: Lelucon!

Warga Irak Turut Komentari Keinginan Bahrain Memindahkan Venue Laga Kontra Timnas Indonesia ke Luar RI: Lelucon!

Warga Irak turut kesal dengan Bahrain yang meminta kepada FIFA dan AFC untuk memindahkan laga kontra Timnas Indonesia ke luar RI pada Maret 2025 mendatang.
Respons Berkelas Erick Thohir di Tengah Ramainya Bahrain Merengek ke FIFA dan AFC Minta Pindah Venue di Luar RI Saat Lawan Timnas Indonesia

Respons Berkelas Erick Thohir di Tengah Ramainya Bahrain Merengek ke FIFA dan AFC Minta Pindah Venue di Luar RI Saat Lawan Timnas Indonesia

Respons berkelas dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di tengah keinginan Bahrain memindahkan venue pertandingan melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke luar RI.
Reaksi Warganet ASEAN usai Bahrain Merengek kepada FIFA dan AFC Minta Pindah Venue Saat Lawan Timnas Indonesia, Skuad Garuda Malah Disebut Begini

Reaksi Warganet ASEAN usai Bahrain Merengek kepada FIFA dan AFC Minta Pindah Venue Saat Lawan Timnas Indonesia, Skuad Garuda Malah Disebut Begini

Warganet Asia Tenggara ikut mengomentari soal keinginan Bahrain yang merengek kepada FIFA dan AFC memindahkan venue pertandingan melawan Timnas Indonesia.
Top 3 Bola: Sosok Pelatih Belanda-Indonesia Pengganti Shin Tae-yong, Thom Haye Sindir China, hingga Respons Eliano Reijnders Dicoret STY

Top 3 Bola: Sosok Pelatih Belanda-Indonesia Pengganti Shin Tae-yong, Thom Haye Sindir China, hingga Respons Eliano Reijnders Dicoret STY

Berikut ini tiga berita bola pilihan soal Timnas Indonesia yang menjadi artikel terpopuler di tvOnenews.com .
Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin memberikan solusi ekstrem kepada PSSI jika AFC memutuskan mengabulkan keinginan FA Bahrain untuk memindahkan venue laga melawan Timnas Indonesia.
Diserang Habis-habisan Gegara Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Bahrain 'Menyerah' Minta Lawan Timnas Indonesia di Tempat Netral, PSSI Beri Balasan Menohok

Diserang Habis-habisan Gegara Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Bahrain 'Menyerah' Minta Lawan Timnas Indonesia di Tempat Netral, PSSI Beri Balasan Menohok

Federasi sepak bola Bahrain (BFA) meminta AFC memindahkan laga kontra Timnas Indonesia di tempat netral, karena merasa tidak aman bermain di Jakarta. PSSI balas
Selengkapnya
Viral