LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi QRIS
Sumber :
  • ANTARA

Banyak Pedagang Tak Terima Uang Tunai, Praktisi Ekonomi: Hidup di Indonesia Kok Tolak Rupiah?

Pakar menyoroti banyaknya pedagang dan merchant yang menolak pembayaran menggunakan uang tunai dan memilih QRIS dan bisa mendapat sanksi dari pemerintah.

Jumat, 18 Oktober 2024 - 07:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Sekarang ini metode pembayaran QRIS sangat mempermudah pedagang dalam bertransaksi. Pasalnya, mereka tidak perlu menggunakan uang tunai dan memberikan kembalian. 

Alhasil, banyak merchant atau pedagang yang menolak menerima uang tunai dan memilih untuk melakukan pembayaran menggunakan QRIS saja. Hal ini ternyata sangat menyalahi aturan yang ada. 

Praktisi hukum ekonomi Hendra Setiawan Boen dari Frans & Setiawan Law Office ikut menyoroti terkait fenomena tersebut. Menurutnya, pembayaran secara non tunai uang rupiah telah kehilangan nilainya.

“Ketika pandemi wajar wajib cashless karena menghindari perpindahan virus yang mungkin menempel di uang, tapi sekarang pandemi sudah usai. Bagaimana mungkin mereka hidup di Indonesia namun menolak uang rupiah?” tanya Hendra dalam keterangan di Jakarta, Kamis (17/10/2024). 

Hendra menyampaikan hal tersebut kala menanggapi fenomena pedagang atau merchant yang semakin mengedepankan pembayaran melalui dompet digital, kartu debit, atau kartu kredit atau mekanisme secara cashless dan menolak uang tunai untuk bertransaksi di toko mereka.

Baca Juga :

Ia memahami bahwa para merchant saat ini lebih suka cashless, karena mereka tidak repot mempersiapkan uang kembalian dan menghitung pemasukan secara harian serta menghindari pencurian, namun para merchant juga harus memahami konsumen bagaimana jika mereka hanya memiliki uang tunai. 

"Bagaimana bila konsumen hanya memegang uang tunai karena dompet digital mereka sudah habis. Atau bagaimana bila ada konsumen lebih menyukai bertransaksi dengan uang kartal karena menghindari pencurian data yang salah satu modusnya melalui kartu debit dan kredit," ujarnya.

Meskipun begitu, Hendra setuju adanya kebijakan cashless untuk usaha tertentu. Pembayaran nontunai juga bisa dimaklumi jika melakukan transaksi yang sama-sama menguntungkan pelaku usaha dan konsumen, contohnya adalah pembelian barang bernilai mahal yang lebih aman bila transaksi. 

Lalu, ada pula pembayaran cashless pada parkir atau tol yang bisa menyebabkan kemacetan panjang bila dilakukan secara tunai karena pengemudi dan penjaga booth harus menghitung pecahan uang kembalian.

"Tetapi masak untuk beli makanan, minuman, baju atau nonton bioskop saja dipaksa harus cashless,” ujarnya.

Maka dari itu, Hendra meminta agar pemerintah dan Bank Indonesia tidak hanya mengimbau dan menerapkan sanksi bagi pelaku usaha yang membandel misalnya membatalkan kode QRIS mereka.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni Primanto Joewono sebelumnya dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur BI di Kompleks BI, Jakarta, Rabu (16/10), sudah menegaskan bahwa pedagang wajib menerima pembayaran uang tunai karena berdasarkan UU No. 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, setiap orang dilarang menolak untuk menerima rupiah sebagai pembayaran di wilayah NKRI. (ant/nsp)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki tampilan tvonenews dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Akhirnya, Harga Bahan Pangan Turun Semua, Cabai Rawit Rp44 ribu per Kilogram

Akhirnya, Harga Bahan Pangan Turun Semua, Cabai Rawit Rp44 ribu per Kilogram

Harga bahan pangan pada hari ini, Jumat (18/10/2024) terpantau turun seperti cabai rawit Rp44 ribu per kilogram dan beras menjadi Rp13 ribu per kilogramnya.
Meski Mampu Imbangi Timnas Indonesia, Top Skor Bahrain Ini Tak Puas dan Blak-blakan Kritik Rekan Setimnya: Mereka Terlalu...

Meski Mampu Imbangi Timnas Indonesia, Top Skor Bahrain Ini Tak Puas dan Blak-blakan Kritik Rekan Setimnya: Mereka Terlalu...

Striker sekaligus top skor Bahrain ini mengkritik keras rekan-rekan setimnya meskipun berhasil menahan imbang Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Diduga Penistaan Agama, Warga Kepung Rumah Rudi Simamora Usai Hina Nabi Muhammad dan Sebut Allah SWT Rasis

Diduga Penistaan Agama, Warga Kepung Rumah Rudi Simamora Usai Hina Nabi Muhammad dan Sebut Allah SWT Rasis

Siaran langsung Rudi Simamora yang ditayangkan di YouTube beberapa waktu lalu menimbulkan polemik karena disebut melakukan penistaan agama. Hal ini membuat...
Syekh Ali Jaber Ajak Semua Muslim ke Masjid saat Satu Jam Sebelum Maghrib Setiap Hari Jumat: Waktu Mustajab yang Bikin Doa Tidak Ditolak

Syekh Ali Jaber Ajak Semua Muslim ke Masjid saat Satu Jam Sebelum Maghrib Setiap Hari Jumat: Waktu Mustajab yang Bikin Doa Tidak Ditolak

Syekh Ali Jaber sarankan setiap Muslim pada hari jumat ke masjid ketika satu jam sebelum maghrib. Hal ini karena ada waktu mustajab yang bikin doa tidak ditolak
Beda Nasib! Usai Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Omar Al Ali Disanjung sedangkan Ahmed Al Kaf Terus Dihujat sampai...

Beda Nasib! Usai Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Omar Al Ali Disanjung sedangkan Ahmed Al Kaf Terus Dihujat sampai...

Omar Al Ali dipuji usai laga kualifikasi Piala Dunia 2026 China vs Indonesia, sementara Ahmed Al Kaf dihujat akibat keputusan kontroversial di laga Bahrain.
Kejari Sidoarjo Musnahkan 88,8 Kg Sabu dan 2 Ribu Pil Ekstasi Jaringan Internasional

Kejari Sidoarjo Musnahkan 88,8 Kg Sabu dan 2 Ribu Pil Ekstasi Jaringan Internasional

Sebanyak 88.869 gram atau 88,8 kg narkoba jenis sabu, barang bukti hasil kejahatan jaringan internasional dimusnahkan Kejari Sidoarjo.
Trending
Bahrain Menolak Melawan Timnas Indonesia di SUGBK, Media Vietnam Sebut Anak Asuh Dragan Talajic Penakut

Bahrain Menolak Melawan Timnas Indonesia di SUGBK, Media Vietnam Sebut Anak Asuh Dragan Talajic Penakut

Laga Timnas Indonesia kontra Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 22 Maret 2025 di SUGBK menjadi banyak sorotan media asing.
Top 3 Bola: FIFA Buat Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain, Kejujuran Media Irak Soal Fans Garuda hingga Respons Berkelas Erick Thohir

Top 3 Bola: FIFA Buat Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain, Kejujuran Media Irak Soal Fans Garuda hingga Respons Berkelas Erick Thohir

Setelah melakoni dua pertandingan tandang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan memainkan dua pertandingan kandang pada bulan November mendatang.
Monster Gol Terbaru Timnas Indonesia Akhirnya Ditemukan, Shin Tae-yong Bisa Panggil ke Skuad Garuda untuk Lawan Jepang dan Bahrain

Monster Gol Terbaru Timnas Indonesia Akhirnya Ditemukan, Shin Tae-yong Bisa Panggil ke Skuad Garuda untuk Lawan Jepang dan Bahrain

Pelatih Timnas Indonesia bisa mempertimbangkan monster gol dari Liga 2 untuk mengisi posisi penyerang jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lupakan Kekalahan atas China, Pelatih Jepang Tiba-tiba Bawa Kabar Gembira bagi Timnas Indonesia Soal Piala Dunia, Dia Bilang...

Lupakan Kekalahan atas China, Pelatih Jepang Tiba-tiba Bawa Kabar Gembira bagi Timnas Indonesia Soal Piala Dunia, Dia Bilang...

Meski dikalahkan China dan bermain imbang di kandang Bahrain, namun pelatih Jepang Hajime Moriyasu berharap jika Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026
FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK, Begini Regulasinya

FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK, Begini Regulasinya

Permintaan Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) untuk memindahkan pertandingan melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke luar RI bisa berbuah sanksi dari FIFA.
Ternyata Timnas Indonesia Jadi Tolak Ukur Tim Ini untuk Dapat Lolos ke Piala Dunia 2026

Ternyata Timnas Indonesia Jadi Tolak Ukur Tim Ini untuk Dapat Lolos ke Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia menjadi wakil satu-satunya dari Asean yang mampu melangkah hingga babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia.
Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Meski kini sudah dihuni banyak pemain naturalisasi, PSSI hingga saat ini masih terus berburu pemain keturunan untuk bisa membuat Timnas Indonesia semakin kuat.
Selengkapnya
Viral