Tumbuh di keluarga politisi, Maruarar Sirait terjun ke partai politik sejak tahun 1999 saat mulai bergabung dengan PDIP.
Perjalanan panjangnya menjadi anak buah Megawati akhirnya mengantarkan dirinya menjabat di komisi XI DRP RI selama empat periode yang cukup panjang, yakni pada tahun 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019.
Pengusaha berusia 54 tahun itu juga tercatat pernah menjabat sebagai ketua Taruna Merah Putih, organisasi sayap PDI Perjuangan (PDIP).
Namun, pada Januari 2024 lalu, Ara memutuskan untuk 'resign' dari PDI Perjuangan dan melenggang menjadi kader Partai Gerindra.
Selain berkiprah di dunia politik, Ara juga merupakan komisaris utama PT Potenza Sinergi dan pernah menduduki posisi sebagai Manajer Koperasi Keluarga Besar Mahasiswa (KKBM) di Unpar Bandung.
Saat menjadi DPR, Ara melaporkan harta kekayaan setelah dikurangi utang yang dimilikinya, tercatat sebesar Rp 85,8 miliar.
Harta Ara banyak dalam bentuk tanah dan bangunan yang jika ditotal nilainya sebesar Rp74,48 miliar. Aset properti yang Ara dimiliki tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan Sumatera Utara.
Load more