Ia optimistis bahwa produksi CPO masih dapat ditingkatkan secara signifikan.
"Sekarang kan masih rata-rata 3 ton per hektare setara CPO. Itu masih bisa ditingkatkan menjadi 5-6 ton CPO per hektare. Jadi peluangnya itu masih sangat besar untuk ditingkatkan melalui intensifikasi ataupun peremajaan," pungkasnya.
Menurut catatan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), produksi CPO pada 2023 diperkirakan mencapai 50,07 juta ton atau naik 7,15 persen dari tahun 2022 yang sebesar 46,73 juta ton.
Menurut Gapki, konsumsi CPO dalam negeri meningkat dari 21,24 juta ton pada 2022 menjadi 23,13 juta ton pada 2023. Implementasi kebijakan biodiesel B35 yang secara efektif dilakukan pada Juli 2022 telah meningkatkan konsumsi minyak sawit sebesar 17,68 persen, yakni dari 9,048 juta ton pada 2022 menjadi 10,65 juta ton pada 2023. Dengan diimplementasikannya B35, konsumsi biodiesel selama 2023 telah melampaui konsumsi untuk pangan dalam negeri.
Setelah memberlakukan B35, pemerintah menyatakan bahwa Indonesia siap meningkatkan bauran biodiesel dari B35 menjadi B40 pada 2025, serta melakukan persiapan untuk penerapan B50. (ant/vsf)
Load more