Lebih jauh, Erick menyebutkan bahwa penggabungan ini juga mendukung target besar pemerintah seperti swasembada pangan, energi, dan hilirisasi industri.
Infrastruktur menjadi elemen penting karena mampu menekan biaya logistik, mulai dari pelabuhan, bandara, hingga jalan tol dan ruas jalan daerah.
Erick juga menegaskan bahwa program "bersih-bersih" di BUMN karya akan terus dilakukan. Tujuannya adalah memastikan tata kelola perusahaan yang baik sehingga tidak ada lagi kasus penyimpangan keuangan atau proyek mangkrak.
Sebelumnya, Erick Thohir bersama Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo melakukan pembahasan terkait infrastruktur strategis. Fokus utama diskusi mereka adalah optimalisasi kawasan ekonomi dan lumbung produksi untuk mendukung swasembada pangan dan energi.
Erick berharap sinergi antara Kementerian BUMN dan PU dapat mempercepat pencapaian target infrastruktur, sesuai visi besar Presiden Prabowo untuk menjadikan Indonesia lebih maju dan mandiri secara ekonomi.
Restrukturisasi ini adalah bagian dari langkah besar untuk menciptakan BUMN yang lebih kuat dan kompetitif.
Lewat sinergi lintas kementerian, Erick optimis Indonesia dapat mewujudkan swasembada pangan, energi, dan hilirisasi yang berkelanjutan demi masa depan ekonomi yang lebih baik. (ant/rpi)
Load more