LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Komite Perdagangan Luar Negeri/Pengembangan Bidang Perdagangan Apindo Budihardjo Iduansjah ditemui saat menghadiri Gambir Trade Talk, di Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Sumber :
  • Antara

Apindo Soroti Bahaya Perang Dagang Akibat Pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD)

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyebut tarif produk impor seperti Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) berisiko memicu respons negatif.

Selasa, 19 November 2024 - 19:02 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kebijakan pemerintah yang mengenakan tarif pada produk impor seperti Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) mulai menuai perhatian serius.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyebut langkah ini berisiko memicu respons negatif dari negara-negara yang terkena dampaknya.

Mereka khawatir kebijakan tersebut bisa berkembang menjadi perang dagang yang merugikan Indonesia.

"Kita khawatir itu bisa memicu perang dagang sebenarnya. Kita banyak pengenaan tarif, misalnya dari negara apa, kita tarif-in," kata Ketua Komite Perdagangan Luar Negeri/Pengembangan Bidang Perdagangan Apindo, Budihardjo Iduansjah, di Jakarta, Selasa (19/11/2024).

Baca Juga :

Menurut Budihardjo, pengenaan tarif seperti BMAD dan BMTP bertujuan melindungi pasar domestik. Namun, langkah ini juga memiliki sisi negatif, yakni potensi balasan dari negara lain.

Ia menekankan pentingnya memperkuat pasar dalam negeri agar kebutuhan nasional bisa terpenuhi tanpa ketergantungan besar pada impor.

"Harus bikin banyak pabrik di Indonesia. Itu yang bertahun-tahun yang dilakukan China, semua produsen mengisi pasar dalam negeri, baru ekspor," tambahnya.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) secara aktif memanfaatkan instrumen BMAD dan BMTP sebagai upaya melindungi industri dalam negeri.

Dalam lima tahun terakhir (2019-2023), berbagai penyelidikan dan pengenaan tarif telah dilakukan terhadap produk-produk impor yang dianggap merugikan industri lokal.

Produk yang menjadi sasaran kebijakan ini antara lain pakaian, kain, karpet, benang, ubin keramik, baja, kertas, pelapis keramik, plastik kemasan, hingga evaporator untuk kulkas dan freezer. Sebagian besar produk tersebut merupakan bahan baku penting untuk industri di dalam negeri.

Pengaturan terkait BMAD dan BMTP tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2011. Ada perbedaan mendasar antara kedua instrumen ini, terutama pada subjek yang dikenakan tarif. Selain itu, penerapan kebijakan ini harus memenuhi sejumlah syarat dan prosedur tertentu.

Negara-negara yang pernah dikenakan BMAD atau BMTP oleh Indonesia mencakup beberapa mitra dagang besar seperti Tiongkok, Amerika Serikat, Uni Eropa, Jepang, dan Australia. Selain itu, ada pula negara-negara lain seperti India, Vietnam, Malaysia, Rusia, dan Singapura.

Budihardjo memperingatkan, jika kebijakan ini tidak dikelola dengan hati-hati, Indonesia berpotensi menghadapi balasan berupa kenaikan tarif atau hambatan dagang lainnya dari negara-negara tersebut. Hal ini dapat berdampak pada ekspor Indonesia dan hubungan dagang secara keseluruhan.

Apindo menekankan bahwa pengenaan tarif semestinya dilakukan dengan pertimbangan matang. Pemerintah juga perlu memperkuat industri lokal agar mampu bersaing secara global tanpa menimbulkan risiko besar bagi perekonomian nasional. Langkah strategis yang berorientasi jangka panjang menjadi kunci dalam menjaga keseimbangan antara proteksi pasar dan hubungan dagang yang sehat. (rpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bikin Malu! Debat Pilkada Aceh Dihentikan Usai Ricuh, Begini Kronologisnya

Bikin Malu! Debat Pilkada Aceh Dihentikan Usai Ricuh, Begini Kronologisnya

Pelaksanaan debat kandidat ketiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh pada Pilkada 2024 sempat terjadi kericuhan.
Pertumbuhan Ekonomi Bisa Capai 8 Persen, Pakar Soroti Kebijakan Tepat Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto

Pertumbuhan Ekonomi Bisa Capai 8 Persen, Pakar Soroti Kebijakan Tepat Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto

Pakar ekonomi sekaligus Sekretaris Bidang Kebijakan Ekonomi DPP Partai Golkar Abdul Rahman Farisi menilai target pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sebesar 8 persen per tahun bisa dipenuhi.
Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Elang Hijau Mati Kutu! Maarten Paes Ajak Suporter Rayakan Kemenangan

Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Elang Hijau Mati Kutu! Maarten Paes Ajak Suporter Rayakan Kemenangan

Usai kalah dari Jepang, kini Timnas Indonesia cetak sejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, Timnas Indonesia keluar sebagai pemenang
Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Timnas Indonesia berhasil mencatatkan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Kapal Perang RI dan Filipina Terekam Patroli Bersama, Kadispenal Akui Jadi Kegiatan Rutin

Kapal Perang RI dan Filipina Terekam Patroli Bersama, Kadispenal Akui Jadi Kegiatan Rutin

Kapal perang Republik Indonesia KRI Butana-878 dan kapal perang Filipina BRP Artemio Ricarte PS37-PF kembali berpatroli bersama di perairan perbatasan dua negara di kegiatan Patroli Terkoordinasi Filipina-Indonesia (Patkor Philindo) XXXVIII-2024 pada 14–23 November.
Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Trending
Arab Saudi Disebut Mafia oleh Suporter Timnas Indonesia, Herve Renard Beri Reaksi: Ini Negara yang Luar Biasa

Arab Saudi Disebut Mafia oleh Suporter Timnas Indonesia, Herve Renard Beri Reaksi: Ini Negara yang Luar Biasa

Pelatih Arab Saudi, Herve Renard memberikan komentar terkait para pemain Green Falcons yang disoraki 'mafia' oleh suporter Garuda di Stadion Gelora Bung Karno.
Jurnalis Asia Gempar Melihat Penampilan Marselino Ferdinan di Laga Kontra Arab Saudi, Pemain Timnas Indonesia Itu sampai Dibilang…

Jurnalis Asia Gempar Melihat Penampilan Marselino Ferdinan di Laga Kontra Arab Saudi, Pemain Timnas Indonesia Itu sampai Dibilang…

Jurnalis di Asia gempar melihat penampilan apik Marselino Ferdinan yang mencetak dua gol di pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di GBK, Selasa.
Shin Tae-yong Jelaskan Alasan Ubah Formasi Timnas Indonesia dari 3-4-3 Jadi 3-5-2 saat Taklukkan Arab Saudi 2-0

Shin Tae-yong Jelaskan Alasan Ubah Formasi Timnas Indonesia dari 3-4-3 Jadi 3-5-2 saat Taklukkan Arab Saudi 2-0

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong membeberkan terkait kunci kemenangan atas Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024).
Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Marselino Ferdinan Bongkar Momen Titik Balik Timnas Indonesia Mampu Kalahkan Arab Saudi 2-0: Semua Beban Lepas

Marselino Ferdinan Bongkar Momen Titik Balik Timnas Indonesia Mampu Kalahkan Arab Saudi 2-0: Semua Beban Lepas

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan membeberkan kunci sukses sehingga mampu mencetak dua gol atau brace kala menumbangkan Arab Saudi dengan skor 2-0.
Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Timnas Indonesia berhasil mencatatkan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Elang Hijau Mati Kutu! Maarten Paes Ajak Suporter Rayakan Kemenangan

Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Elang Hijau Mati Kutu! Maarten Paes Ajak Suporter Rayakan Kemenangan

Usai kalah dari Jepang, kini Timnas Indonesia cetak sejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, Timnas Indonesia keluar sebagai pemenang
Selengkapnya
Viral