Jakarta, tvonenews.com - Anak usaha BUMN jasa konstruksi, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) akhirnya sukses mengkonversi utang dari sejumlah krediturnya menjadi kepemilikan saham baru yang diterbitkan anak usaha PT Wijaya Karya Tbk ini.
Aksi korporasi ini terungkap dalam prospektus rights issue atau Penerbitan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHETD) Tahap III yang diampaikan perseroan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (24/11/2024).
“Lembar saham yang diterbitkan pada PMTHMETD Tahap III adalah 178.545.623 saham biasa,” seperti dikutip dari penjelaskan perseroan.
Jumlah penerbitan saham baru ini setara dengan 0,0018 persen dari total jumlah saham beredar setelah PMTHMETD Tahap III sebsar 55.085.048.699 saham.
Sementara nilai nominal per lembar saham adalah sebesar Rp50 per saham, dengan harga konvesi per lembar saham sebesar Rp50,81 per saham. Maka total nilai saham tersebut adalah setara dengan utang perseroan senilai Rp9,071 miliar.
“Tujuan PMTHMETD adalah impelementasi atas konversi utang perseroan kepada kreditur menjadiekuitas yang diatur dalam perjanjian perdamaian yang telah disahkan (homologasi) oleh Majelis Hakim pada Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat,” seperti dikutip dari penjelasan perseroan.
Daftar Kreditur
Lebih lanjut dijelaskan bahwa terdapat sembilan kreditur yang menjadi pemegang saham baru PT Waskita Beton Precast Tbk setelah konversi tersebut. Kesembilan pihak tersebut adalah:
(hsb)
Load more