"Mudah-mudahan impornya tahun depan tidak akan sebanyak tahun 2024. Kalau impor pun sedikit," katanya lagi.
Dalam lima tahun terakhir, stok beras nasional Indonesia menunjukkan tren yang fluktuatif, dipengaruhi oleh hasil panen, konsumsi, dan kebijakan pengelolaan pangan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan laporan pemerintah, stok beras pada akhir 2019 tercatat sekitar 4 juta ton. Pada 2020 dan 2021, terjadi surplus stok 1,33 juta ton, setelah kebutuhan konsumsi terpenuhi.
Tahun 2022 menunjukkan peningkatan signifikan, dengan stok akhir mencapai 6,05 juta ton. Lonjakan ini didukung oleh produksi nasional sebesar 31,68 juta ton, serta kinerja panen yang optimal.
Baru pada 2023 dan 2024 stok beras di Indonesia stabil di angka tertinggi, yakni lebih dari 8 juta ton. (ant/vsf)
Load more